Buntut Politik Mahar La Nyalla, Ormas Pemuda Pancasila Jatim Serukan Kadernya Mundur Dari Gerindra

Masih kelanjutan soal La Nyalla Mattalitti vs Gerindra nih guys! Hari ini (16/1) sempat terdengar kabar bahwa pendukung La Nyalla dari ormas kepemudaan Pemuda Pancasila (PP) pengen ngegeruduk kantor Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Gerindra Jawa Timur di Surabaya. Hal itu terkait dengan kasus Partai Gerindra yang dikabarkan meminta uang kepada La Nyalla Mattalitti. Namun kabar tentang penggurudukan itu telah dibantah oleh Kepala Kepolisian Sektor Gayungan, Komisaris Lukito.

Ketua Gerindra Jawa Timur, Soepriyatno beranggapan bahwa kabar penggerudukan itu merupakan upaya adu domba antara Partai Gerindra dengan Ormas Pemuda Pancasila. Soepriyanto juga menegaskan kalau pihaknya tak akan terpancing, karena menurutnya Gerindra maupun Pemuda Pancasila punya hubungan baik.

“Kami menganggap hal itu sebagai upaya mengadu domba dan membenturkan Pemuda Pancasila dengan Partai Gerindra,” kata Soepriyatno seperti dikutip dari Tempo.co (16/1).

Beda pengakuan dengan Soepriyatno, Sekretaris Majelis Pimpinan Cabang Pemuda Pancasila Kota Surabaya, Andi Baso justru ungkapkan kebalikannya.

“Selama ini Pak La Nyalla selalu berkomitmen untuk berjuang bersama kadernya di Pemuda Pancasila yang tergabung menjadi anggota partai Gerindra di Jawa Timur, namun ternyata apa yang terjadi, Pak La Nyalla dikecewakan adanya permintaan uang dari Supriyatno oknum Ketua DPD Partai Gerindra Jawa Timur melalui seluler,” terang Andi (15/1) Senin kemarin.

Bahkan di keterangan persnya, Andi Baso secara resmi udah mundur dari keanggotaan Partai Gerindra. Andi sangat kecewa dengan politik mahar yang sedang ramai dibicarakan itu. Oleh sebab itu, Andi mengimbau seluruh kader Pemuda Pancasila di Kota Surabaya dan Jawa Timur yang juga merupakan anggota partai berlambang burung garuda itu agar ikut mengundurkan diri seperti yang dilakukannya.

“Lebih baik cari partai lain yang bisa menyalurkan aspirasi kader Pemuda Pancasila Jawa Timur, sebab untuk apa kita mendukung partai yang tidak peduli terhadap La Nyalla sebagai Ketua MPW Pemuda Pancasila Jawa Timur,” demikian Andi.