Budaya Pop

Kehebohan Sosmed Pekan Ini: Dari Jerinx SID vs Ashanty Sampai Jokowi Presiden ‘Filipina’

Ramadhan — Asumsi.co

featured image

Jagat sosial media yang berlangsung selama akhir Januari sampai memasuki awal Februari 2019 ini masih didominasi isu politik terutama jelang Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019. Namun, masih ada isu-isu lainnya di luar itu yang menginspirasi, tapi ada juga yang miris. Apa saja itu?

Jerinx SID vs Ashanty

Penabuh drum Superman Is Dead yakni Jerinx SID terlibat adu argumen dengan penyanyi Ashanty. Hal itu disebabkan lantaran awalnya Jerinx SID mengkritik RUU Permusikan yang tengah dicanangkan Anang Hermansyah dengan teman-teman musisi lainnya. Hal itu pun langsung berbuntut panjang.

“Musisi palsu kok jadi politisi lama-lama ya pasti keluar sifat aslinya; men******n. Selain Rhoma Irama siapa lagi yg setuju Nang @ananghijau? #RUUkampungan #AnangPayah,” kicau Jerinx SID.

Tak Terima, Ashanty [un langsung mengajak Jerinx bertemu dan berdebat secara langsung secara terbuka. Awalnya, Jerinx mengajak berdebat di Bali namun Ashanty justru menantangnya bertemu di Jakarta.

Musisi palsu sok jadi politisi lama-lama ya pasti keluar sifat aslinya; menjijikkan. Selain Rhoma Irama siapa lagi yg setuju Nang @ananghijau? #RUUkampungan #AnangPayah
https://t.co/4DqIy9F6cz— JRX (@JRX_SID) January 31, 2019

Ya mas, analogi di twitter: akunnya harus ada centang biru. Mau tolol atau tidak yg penting centang.— JRX (@JRX_SID) January 31, 2019

Faldo Maldini Tak Kenal Addie MS

Musisi kenamaan Indonesia Addie MS terlibat adu argumen dengan dengan salah satu politisi baru, Faldo Maldini di Twitter. Faldo menyebutkan dalam cuitannya bahwa ia tidak mengenal sosok Addie MS sebagai musisi. Sontak hal itu pun langsung memicu keramaian.

“Siapa Bapak Addie MS? Lagu beliau yang mana? Orang kampung saya hapalnya lagunya Bang Haji Rhoma Irama. Mohon pencerahan,” tulis Faldo di Twitter, Kamis, 31 Januari 2019.

Awalnya momen saling berbalas pesan diantara Addie MS dan Faldo Maldini bermula dari cuitan Addie yang menyinggung soal ‘editan poster mobil’. “Lagi rame hoax editan poster mobil yang nutupin wiper mobil ya? Itu maksudnya gimana sih? *kepo*,” kicau Addie MS tanpa menyebut siapa yang ia singgung.

Salah satu akun warganet pun membalas cuitan Addie MS itu sambil me-mention Faldo. “Bang @FaldoMaldini diomongin sama musisi beken Addie MS nih. Jawab doong,” tulis warganet tersebut. Sampai akhirnya Addie dan Faldo saling berbalas pesan di Twitter.

Lagi rame hoax editan poster mobil yang nutupin wiper mobil ya? Itu maksudnya gimana sih? *kepo*— ADDIE MS (@addiems) January 31, 2019

Bang @FaldoMaldini diomongin sama musisi beken Addie MS nih. Jawab doong.— BobK (@BobK34809040) January 31, 2019

Siapa Bapak @addiems? Lagu beliau yang mana? Orang kampung saya hapalnya lagunya Bang Haji Rhoma Irama. Mohon pencerahan. https://t.co/Z2PyO72yKa— Faldo Maldini (@FaldoMaldini) January 31, 2019

Satpam Susun Rapi Motor di Parkiran SMA

Aksi Satpam SMA Negeri 4 Kota Tangerang Selatan (Tangsel) berhasil membuat kehebohan. Setiap hari, pria bernama Slamet Gunaedi itu merapikan sekitar 450 sepeda motor siswa yang terparkir di sekolah sesuai warna dan tipenya. Dalam sebuah foto yang viral di sosial media, memang terlihat motor berjejer dengan rapi sesuai tipe dan warnanya di parkiran sekolah.

Slamet sendiri sudah melakukan aksinya tersebut sejak tahun 2000-an. Ia mengaku aksinya itu semata-mata karena sudah terbiasa dengan kerapian.

satpam sekolah w gabut pic.twitter.com/cRtGhWWr8L— follback ya (@DianaAzzahraa) January 29, 2019

Seorang Pria Buang Sampai di Depan Petugas Kebersihan

Kelakuan miris seorang pria yang buang sampah di depan petugas UPK Badan Air di Kali Krukut Bawah, Kebon Dalam, Tanah Abang menuai kecaman banyak orang. Dalam sebuah foto yang tersebar, tampak seorang pria dengan santai membuang sampah di kali. Padahal di kali itu ada seorang PPSU yang sedang bertugas membersihkan kali.

“Cuma ada di Jakarta. Orang buang sampah ke sungai di depan mata pasukan oranye yang sedang bertugas. Lokasi Kali Krukut Bawah, Kebon Dalam, Tanah Abang,” tulis akun @giewahyudi, Kamis, 31 Januari 2019.

Lantas cuitan dan foto itu viral di media sosial. Namun, akhirnya petugas berhasil menemui warga itu dan melakukan musyawarah. Akhirnya sang pelaku meminta maaf dan berjanji tidak mengulanginya lagi.

Cuma ada di Jakarta. Orang buang sampah ke sungai di depan mata pasukan oranye yang sedang bertugas. Lokasi Kali Krukut Bawah, Kebon Dalam, Tanah Abang. ???????????? pic.twitter.com/QnZEJLnLYj— Gie Wahyudi (@giewahyudi) January 30, 2019

Heboh Tagar #YangGajiKamuSiapa

Sindiran Menteri Komunikasi dan Informasi Rudiantara berbuntut panjang dengan munculnya tagar #YangGajiKamuSiapa yang berujung trending topic di Twitter.
Kegaduhan itu berawal dari ucapan Rudiantara di acara Kominfo Next yang berlangsung di Hall Basket Senayan, Jakarta, Kamis, 31 Januari 2019. Dalam acara itu, Rudiantara meminta pegawainya memilih stiker Pemilu 2019.

Ada dua desain stiker. Stiker yang paling banyak dipilih akan dipasang di kantor Kominfo. Rudiantara telah mengatakan bahwa pemilihan stiker itu tidak terkait dengan Pilpres. Dalam potongan video berdurasi 44 detik yang beredar di Twitter, Rudiantara memanggil dua pegawai. Pegawai yang disuruh naik salah satunya memilih stiker bernomor dua.

Rudiantara menanyakan alasan perempuan berkerudung itu memilih desain stiker nomor 2. Pegawai itu menjelaskan. “Mungkin terkait keyakinan saja, Pak. Keyakinan atas visi-misi yang disampaikan nomor dua, yakin saja,” ujar pegawai yang memilih desain nomor dua.

Lantas, Rudiantara terlihat heran. Sebab, ia menanyakan desain stiker, bukan terkait pilihan Pilpres. Sesaat setelah meminta kedua pegawai itu kembali ke tempat duduk, Rudiantara lanjut bicara di atas panggung. “Bu, Bu, yang bayar gaji ibu siapa sekarang? Pemerintah atau siapa? Bukan yang keyakinan ibu? Ya sudah makasih,” kata Rudiantara.

Menteri ini memalukan. @rudiantara_id telah dgn cara vulgar mengintimidasi ASN bawahannya krn memilih no 2. Ini penindasan, pemaksaan dlm demokrasi yg seharusnya bebas. Juga kampanye yg dilakukan saat tdk cuti.

INI PIDANA PEMILU ancamannya 3 tahun kurungan.@bawaslu_RI pic.twitter.com/CRwfw0i457— FERDINAND HUTAHAEAN (@Ferdinand_Haean) January 31, 2019

Jokowi Ternyata Presiden ‘Filipina’

Salah satu kehebohan politik yang terjadi pekan ini adalah ketika warganet Indonesia mengkritik keras sebuah pemberitaan di media online soal mirisnya dunia pendidikan di sebuah daerah di Filipina. Sayangnya, tanpa membaca lebih dulu, warganet langsung menyerang pemerintahan Jokowi. Padahal, jelas itu adalah wilayah Filipina.

Sontak banyak warganet yang mengingatkan para pengkritik itu untuk membaca lebih dulu beritanya secara utuh. Jangan karena berbeda pilihan politik jelang Pilpres 2019, semua pemberitaan tak dibaca dengan teliti sehingga menimbulkan ‘kebodohan’.

Pendukung 02 marah, kenapa Jokowi tidak bangun infrastruktur di Mindanao …

Mrk tololnya natural ???? ????#selamatpagi pic.twitter.com/EQvXj7y8Vh— MurTayo ???? (@MurtadhaOne) February 2, 2019

Share: Kehebohan Sosmed Pekan Ini: Dari Jerinx SID vs Ashanty Sampai Jokowi Presiden ‘Filipina’