Isu Terkini

Dari Padang Sampai Jepang, Jusuf Kalla Sudah Sebelas Kali Dapat Gelar Kehormatan

Winda Chairunisyah Suryani — Asumsi.co

featured image

Setelah Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Indrawati yang mendapatkan penghargaan sebagai menteri terbaik di dunia pada World Government Summit di Dubai, Uni Emirat Arab beberapa waktu lalu, kini giliran Wakil Presiden Indonesia Jusuf Kalla (JK) yang mendapat gelar Doktor Honoris Causa (HC) dari Universitas Hiroshima, Jepang. Wah, Indonesia makin membanggakan deh kalau banjir penghargaan gini!

Kira-kira alasan apa yang membuat JK meraih gelar doktor kehormatan dari Jepang?

Gelar doktor kehormatan ke-11 yang diterima JK ini merupakan hasil dedikasinya di bidang perdamaian. Gelar yang diterima JK pada Rabu, 21 Februari, di Jepang itu diberikan oleh Rektor Universitas Hiroshima Mitsuo Ochi. Saat ngasih sambutan, Mitsuo Ochi mengatakan bahwa JK berhak dapat penghargaan itu atas dedikasinya dalam mendamaikan beberapa konflik seperti di Poso dan Ambon.

“Kami menganggap yang mulia patut dianugerahi gelar doktor HC,” ujar Mitsuo dilansir Detik.com pada 21 Februari.

Wah, berarti Jepang dan Indonesia makin erat ya hubungannya?

Universitas Hiroshima merupakan universitas berskala global yang ada di Jepang. Mitsuo sebagai rektor meminta JK agar hubungan persahabatan antara Jepang dan Indonesia terus terjalin dengan baik demi menangkap peluang yang muncul di dunia pendidikan tinggi di era global seperti saat ini.

“Besar harapan kami agar bapak Wakil Presiden yang memiliki pandangan yang luas membantu program globalisasi perguruan kami,” harap Mitsuo.

Terus, gimana nih tanggapan JK yang udah dikasih gelar kehormatan?

Dalam pemberian gelar doktor yang juga dihadiri oleh Kapolri Jenderal Tito Karnavian, Duta Besar LBBP RI di Tokyo Arifin Tasrif, Cagub Sulsel Nurdin Abdullah, serta sejumlah guru besar Universitas Hasanuddin itu, JK tentu ngucapin rasa terima kasihnya.

“Saya sampaikan rasa hormat dan terima kasih atas penghargaan ini atas nama keluarga, dan bangsa Indonesia. Terima kasih, Arigato,” kata pria kelahiran Sulawesi 1942 itu.

Dalam menanggapi isu perdamaian yang menjadikan dirinya dapat gelar kehormatan itu, JK mengungkapkan kalau Indonesia selalu melakukan kegiatan dan gagasan untuk mengatasi konflik. Indonesia juga selalu mencegah perang dan mencapai perdamaian. Bahkan dia juga sempat menyinggung Kota Hiroshima dan Nagasaki yang sempat hancur akibat perang.

“Perang dan konflik selalu menyusahkan, bangsa Jepang memiliki pengalaman yang tidak bisa dilupakan tentang hal ini. Karena perang dan konflik bisa menghancurkan suatu negara,” ujar JK.

Gelar ini kan yang ke-11 untuk JK, emang gelar sebelumnya pernah dapat dari mana aja?

1. Universitas Malaya Malaysia tahun 2007.
Bidang Ekonomi, karena jasa dan sumbangsihnya untuk memajukan ekonomi global.

2. Universitas Soka, Jepang tahun 2009
Bidang Perdamaian, karena mengupayakan penyelesaian konflik di beberapa daerah yang rawan, seperti Poso, Ambon, dan Aceh.

3. Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) tahun 2011
Bidang Pendidikan, karena kiprah dan sumbangannya bagi kemajuan kehidupan masyarakat Indonesia sangat jelas dan nyata.

4. Universitas Hasanuddin tahun 2016
Bidang pemberdayaan ekonomi rakyat.

5. Unversitas Brawijaya tahun 2011
Karena dianggap telah meningkatkan kewirausahaan untuk mewujudkan kemandirian dan kesejahteraan bangsa.

6. Universitas Indonesia tahun 2013
Bidang Kepemimpinan. Penganugerahan didasarkan atas kontribusinya dalam dunia kepemimpinan di Indonesia yang telah menginspirasi dan menerapkan kriteria pemimpin transformasional, yaitu memiliki visi ke depan, berintegritas, dan berdedikasi tinggi.

7. Universitas Unsyiah Kuala tahun 2015
Dalam Bidang Perdamaian dan Kemanusiaan, karena telah berjasa bagi perdamaian di Aceh.

8. Universitas Andalas tahun 2016
Bidang hukum Pemerintahan Daerah. Gelar itu lantaran sejumlah jasa-jasanya selama berada di dalam pemerintahan.

9. Rajamanga University of Technology Isan (RMUTI), Thailand pada tahun 2017

10. Universitas Alauddin tahun 2018
Atas dedikasi dalam melakukan penyelesaian konflik dengan pendekatan studi perdamaian tanpa peperangan.

Share: Dari Padang Sampai Jepang, Jusuf Kalla Sudah Sebelas Kali Dapat Gelar Kehormatan