General

Jokowi Gandeng Ma’ruf Amin, Prabowo Pilih Sandiaga Uno

Hafizh Mulia — Asumsi.co

featured image

Prabowo Subianto dan Joko Widodo (Jokowi) akhirnya mendeklarasikan calon wakil presiden yang akan mendampingi mereka berdua dalam Pemilu 2019, Kamis, 9 Agustus 2018. Jokowi mengumumkan bahwa KH Ma’ruf Amin lah yang akan mendampingi beliau sebagai cawapres pada sore harinya.

Sementara selang beberapa jam setelahnya, tepatnya malam hari, Prabowo mendeklarasikan Sandiaga Uno sebagai cawapres untuk maju dalam Pemilu tersebut. Untuk selengkapnya, inilah Capres Cawapres Watch minggu pertama bulan Agustus 2018!

Ma’ruf Amin Cawapres Jokowi

Diskusi panjang yang terus terjadi antara partai politik yang mendukung Jokowi terus terjadi selama beberapa minggu ke belakang. Perundingan dan pertemuan para petinggi partai hampir terus dilakukan tiap harinya demi menggodok dan memunculkan nama yang tepat. Pada tanggal 9 Agustus 2018, penantian panjang tersebut pun terjawab sudah.

Menariknya, dari proses yang panjang tersebut, nama KH Ma’ruf Amin relatif tidak terdengar. Setidaknya, nama beliau kalah tenar dengan nama-nama politisi lain seperti Mahfud MD, Airlangga Hartarto, atau TGB Zainul Majdi.

Sampai H-1 deklarasi, nama Mahfud MD merupakan nama yang paling santer didengar. Salah satu alasannya adalah sempat beredar kabar bahwa nama cawapres Jokowi berinisial M. Kabar ini pun dikonfirmasi dengan nada setengah bercanda oleh petinggi PPP, Romahurmuziy, dalam akun twitternya.

Btw tuips, sejak bbrp saat yg lalu beredar bahwa cawapres @jokowi berawalan M. Itu betul. Makruf Amin, Muhaimin, Mahfud MD, Moeldoko, Mulyani, Mbak Susi, Mas Airlangga, bahkan M. Romahurmuziy bisa juga hehehe. Mas dan Mbak lainnya sudah pasti juga. Nah, awalannya M kan— M. Romahurmuziy (@MRomahurmuziy) August 7, 2018

Setelah penantian panjang, nama KH Ma’ruf Amin pun kini telah dideklarasikan. Bertempat di restoran Plataran Menteng kemarin, Jokowi ditemani petinggi-petinggi partai koalisi pendukungnya, mendeklarasikan  KH Ma’ruf Amin sebagai calon wakil presidennya.

“Bahwa yang akan mendampingi saya, sebagai calon wakil presiden periode 2019-2024, adalah Profesor Doktor KH Ma’ruf Amin,” kata Jokowi kepada media, dengan ditemani Megawati Soekarnoputri dan Surya Paloh di sebelah kanan kirinya.

Sandiaga Uno bersanding dengan Prabowo

Selang beberapa jam kemudian, giliran Prabowo yang berkesempatan untuk mendeklarasikan cawapresnya. Dalam beberapa artikel Capres Cawapres Watch sebelumnya, telah terdapat beberapa nama yang diperkirakan akan mendampingi Prabowo seperti Anies Baswedan, Zulkifli Hasan, atau Salim Segaf Al Jufri.

Namun ternyata, seminggu terakhir, justru nama Sandiaga Uno dan Agus Harimurti Yudhoyono yang diprediksi akan mendampingi Prabowo. Pilihan pun akhirnya jatuh pada Sandiaga Uno.

Pada pukul 23.00 WIB malam, Prabowo dan para petinggi partai koalisinya berkumpul untuk menedeklarasikan nama cawapres yang akan mendampingi Prabowo. Di depan awak media, terlihat beberapa politisi yang mendukung pencapresan Prabowo seperti Fadli Zon, Amien Rais, dan Salim Segaf Al Jufri.

Sandiaga Uno, mengenakan kemeja berwarna biru langit dan berdiri di samping Prabowo persis, pun dideklarasikan sebagai cawapres Prabowo untuk pemilu 2019 mendatang.

“Saat ini baru saja, pimpinan tiga partai politik, yaitu Partai Keadilan Sejahtera, Partai Amanat Nasional, dan Partai Gerakan Indonesia Raya, telah memutuskan dan memberi kepercayaan pada saya, Prabowo Subianto, dan saudara Sandiaga Salahuddin Uno, untuk maju sebagai calon presiden dan calon wakil presiden Republik Indonesia,” kata Prabowo, dalam deklarasinya di depan awak media.

Terpilihnya Sandiaga Uno ini pun menandakan bahwa setidaknya ada dua pasang calon presiden dan wakil presiden yang telah resmi mendeklarasikan dirinya untuk maju dalam pemilu 2019. Hari ini, 10 Agustus 2018, merupakan hari terakhir pendaftaran bagi siapapun yang ingin mendaftar sebagai capres dan cawapres untuk pemilu tahun depan.

Jika tidak ada tambahan lagi, maka duel klasik 2014 Jokowi-Prabowo akan kembali terulang. Menarik untuk menunggu kemungkinan di hari terakhir ini, terutama terkait poros ketiga, mengingat Partai Demokrat yang belum menentukan arah. Meskipun kecil kemungkinan untuk adanya poros ketiga tersebut.

Share: Jokowi Gandeng Ma’ruf Amin, Prabowo Pilih Sandiaga Uno