General

Jokowi Disebut Punya Tim Internal Pencari Cawapres, Ini Kerjanya

Ramadhan — Asumsi.co

featured image

Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) memang belum mengumumkan nama calon wakil presiden yang akan mendampinginya dalam kontestasi Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019. Namun, sampai saat ini tampaknya sosok cawapres itu masih dalam tahap penjaringan oleh tim Jokowi.

Jokowi disebut memiliki sebuah tim internal yang diberi tugas khusus untuk melakukan penjaringan, penilaian, dan seleksi terhadap sosok cawapres pendampingnya di Pilpres 2019 mendatang. Seperti apa sih dan apa aja tugas tim internal Jokowi itu?

Tokoh Independen di Tim Internal

Soal tim internal penjaring cawapres yang dimiliki Presiden Jokowi itu, Sekretaris Jenderal Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Arsul Sani punya penjelasannya. Menurut Arsul, tim internal itu terdiri dari para tokoh independen yang ditunjuk langsung oleh Jokowi.

“Hal yang saya tahu tim internalnya Pak Jokowi untuk jaring cawapres itu tokoh independen,” kata Arsul di Gedung DPR, Jakarta, sebagaimana dinukil dari CNN Indonesia, Jumat, 9 Maret.

Perihal tugasnya sendiri, Arsul menjelaskan bahwa tim internal Jokowi tersebut bekerja mengolah masukan soal sosok cawapres yang diajukan oleh partai pendukung yang mendeklarasikan Jokowi sebagai capres.

Lalu kemudian, masukan itu nantinya diolah dan hasilnya diserahkan kepada Jokowi untuk kemudian disimpulkan bersama partai politik pendukung.

Respons PPP soal Keberadaan Tim Internal Jokowi

Keberadaan tim internal Jokowi yang berisi tokoh-tokoh independen tersebut tentu akan memberikan dampak kepada parpol pendukung Jokowi. Meski begitu, Arsul menegaskan bahwa PPP tak mempermasalahkan keberadaan tim internal Jokowi itu.

Malah, menurut Arsul, keberadaan tim internal tersebut justru dianggap bagus karena Jokowi dapat menentukan cawapres yang diharapkannya tanpa ada tekanan.

“Itu bagus. Kalau di tim itu ada perwakilan partai-partai ya ngapain,” ucap politisi kelahiran Pekalongan, Jawa Tengah, pada 8 Januari 1964 tersebut.

Meski begitu, Arsul sendiri tak mau membeberkan siapa saja tokoh yang ditunjuk oleh Jokowi ke dalam tim internal untuk mengolah cawapres itu. Politisi berusia 54 tahun itu hanya mengatakan seluruh partai telah menyerahkan kriteria cawapres kepada tim tersebut.

Kriteria Cawapres Jokowi Versi PPP

Menurut PPP sendiri, setidaknya ada lima kriteria yang harus dimiliki sosok cawapres yang akan mendampingi Jokowi di Pilpres 2019 nanti. Arsul mengungkapkan kriteria sosok cawapres yang diterima tim itu, di antaranya seperti santri, agamais, nasionalis, intelek, hingga anak muda.

Kriteria yang disebutkan tersebut tampaknya juga mengarah kepada sosok Ketua Umum PPP Muhammad Romahurmuziy. Namun, Arsul sendiri tak mau berkomentar lebih jauh soal peluang Romahurmuziy menjadi sosok cawapres Jokowi.

“Yang penting kan begini, PPP tahu diri jabatan itu tidak usahlah dikejar-kejar, apalagi dalam keadaan tiga tahun seperti ini. Tapi kalau ditunjuk atau orang lain yang menyerahkan ya tanggungjawab itu harus dilaksanakan,” kata Arsul.

Share: Jokowi Disebut Punya Tim Internal Pencari Cawapres, Ini Kerjanya