Fadli Zon Polisikan Sejumlah Akun Twitter: Dari Lambeh Turah Sampai Pianis

Upaya pemberantasan informasi serta berita hoax dari jagat maya terus digalakkan. Kali ini ada Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon yang melaporkan sejumlah akun Twitter ke Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri, pada Jumat, 2 Maret. Akun-akun itu disebut menyebarkan informasi bohong.

Akun Twitter pertama yang dilaporkan Fadli adalah akun milik seorang pianis bernama Ananda Sukarlan, @anandasukarlan. Selain itu, politisi Partai Gerindra itu juga bakal turut melaporkan akun Twitter milik Lambe Turah dan beberapa akun lain ke Bareskrim Polri.

Fadli menyebut bahwa laporan itu dilakukan karena diduga akun-akun Twitter itu menyebarkan hoax serta fitnah terkait foto dirinya dan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, bersama Muslim Cyber Army (MCA), kelompok penyebar ujaran kebencian, yang baru-baru ini ditangkap oleh kepolisian.

Sebelumnya, muncul dua foto viral di media sosial yang memuat momen Fadli saat bersalaman dengan seorang pria dengan mengenakan kaos putih. Lalu, pada foto kedua, pria itu makan bersama dengan Fadli dan Prabowo. Dalam kedua foto itu, pria berkaos putih tersebut ditandai dengan tulisan admin MCA.

“Di gambar disebutkan seolah-olah itu admin MCA oleh beberapa akun, termasuk yang di-reetweet oleh Ananda Sukarlan. Ada dua akun lagi, ada Lambe Turah dan sebagainya,” kata Fadli di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, dinukil dari iNews.id, Jumat, 2 Maret.

“Kalau tidak salah ada akun siapa gitu, termasuk akun yang di-retweet oleh Ananda Sukarlan. Ada dua akun lagi, ada Lambe Turah dan sebagainya. Jadi semua ya akan kita laporkan nanti,” ucap politisi kelahiran Jakarta pada 1 Juni 1971 itu.

Sebelumnya, Ananda Sukarlan melalui akun Twitter pribadinya mengunggah ulang kicauan akun bernama @stlaSoso1 yang diduga menyebar foto hoaks Fadli Zon dan Prabowo bersama admin MCA. Ananda juga mengajak warganet untuk me-retweet postingan tersebut.

“Nah lho, ini kayaknya butuh di-RT (retweet) 58 kali, 100 kali deh. Biar 58% itu lihat,” tulis akun @anandasukarlan.

Melihat postingan tersebut, Fadli pun berkicau di akun Twitter pribadinya. Dalam cuitannya, Fadli menyebut akan melaporkan Ananda Sukarlan ke polisi karena diduga menyebarkan informasi hoax.

“Pelaporan thd @anandasukarlan n penyebar hoaks Jumat sore di @BareskrimPolri dg pengacara @mahendradatta n Tim. @Gerindra @prabowo,” kicau Fadli merespons Ananda, Kamis, 1 Maret.

Ia menjelaskan bahwa foto yang tersebar di dunia maya itu merupakan seorang pendukung tim pemenangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno pada Pilkada DKI Jakarta 2017 lalu. Pria tersebut bernazar jalan kaki dari Madiun ke Jakarta jika Anies-Sandi menang.

“Pada saat kemenangan Anies-Sandi dia bernazar mau jalan kaki dari Madiun sampai Jakarta. Akhirnya dia jalan kaki dari Madiun ke Jakarta. Sampai Jakarta kita sambut, termasuk pak Prabowo menyambut waktu itu sambil jalan pagi,” kata Fadli.

Nah, setelah jalan pagi, Fadli menjelaskan bahwa dia mengajak Eko untuk sarapan pagi bersama Prabowo di Kertanegara, Jakarta Selatan. Momen yang diabadikan itulah yang diunggah dalam sebuah gambar ditambah dengan tulisan admin MCA tersebut.