General

Datang ke Agats Papua, Presiden Jokowi Dapat Gelar Panglima Perang Asmat

Winda Chairunisyah Suryani — Asumsi.co

featured image

Presiden Joko Widodo (Jokowi) berkunjung ke Kota Agats, Kabupaten Asmat, Provinsi Papua, pada Kamis siang, 12 April. Tahu enggak sih, guys, bahwa kedatangannya ini menjadikan Jokowi sebagai Presiden RI yang pertama menginjakkan tanah Asmat?

Dalam kedatangannya itu, Presiden Jokowi didampingi juga oleh Ibu Negara Iriana yang tiba di Pelabuhan Agats sekitar pukul 12:40 Waktu Indonesia Timur (WIT). Karena akses ke Agats yang cukup sulit, Jokowi datang menggunakan helikopter milik TNI Angkatan Darat.

Beragam Agenda Jokowi di Agats

Rencananya nih, Kepala Negara yang punya motor jenis chooper itu bakalan menghadiri sejumlah acara di kabupaten yang baru aja diserang kejadian luar biasa (KLB) campak dan gizi buruk.

Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana ke pasar, Papua. Foto: Twitter/Setkabgoid

Agenda yang dilakukan Jokowi  di antaranya, menemui ibu-ibu dan anak-anak di Gedung Serba Guna Widya Mandala, untuk ngebahas peningkatan kualitas hidup di sana. Setelah itu, Jokowi dan rombongan juga meninjau salah satu proyek infrastruktur di Agats berupa instalasi penampungan air bersih dan jembatan.

Selain itu, Jokowi juga dijadwalkan punya agenda kunjungan ke museum di Agats. Jokowi serta Iriana juga mampir ke salah satu pasar tradisional yang baru dibangun pemerintah.

Jokowi Diberi Anugerah Nama Adat dan Gelar Panglima Perang Asmat

Untuk menghadiri satu per satu acara, Presiden beserta rombongan mengendarai sepeda motor listrik. Sekadar informasi, nih, bahwa ternyata motor listrik adalah moda transportasi utama di kabupaten tersebut.

Pada sore harinya, Presiden beserta rombongan pun bertolak dari Asmat ke Timika. Ternyata, sebelum keberangkatan itu, Suku Asmat, Papua, sempat memberikan gelar khusus untuk Presiden Jokowi. Gelar yang diterima Jokowi adalah Panglima Perang.

Sesampainya di pasar, Presiden yang mengenakan kemeja putih langsung disambut oleh para penjual yang telah menunggu kedatangannya. Para mama Papua juga tampak antusias melihat kedatangan orang nomor satu di Indonesia ini. (Foto: BPMI) pic.twitter.com/wSZUAbQddh— Sekretariat Kabinet (@setkabgoid) April 12, 2018

“Besar harapan kami, Bapak Panglima Perang membawa masa depan yang lebih baik,” kata Wakil Bupati Asmat Thomas E Safano saat menerjemahkan pesan dari tetua adat Suku Asmat di Pelabuhan Agats, Asmat, Papua.

Dalam pemberian gelar ini, Jokowi juga dapat dayung berhias dan noken khas suku Asmat. Dayung itu sendiri adalah simbol kepemimpinan panglima perang dalam mendayung perahu rakyat suku Asmat.

“Kami serahkan noken dan dayung berhias ini. Dayung adalah simbol kepemimpinan. Agar Bapak Presiden dapat mendayung kapal republik ini ke arah yang lebih baik,” ucap Thomas.

Share: Datang ke Agats Papua, Presiden Jokowi Dapat Gelar Panglima Perang Asmat