Bisa Beli Apa Saja dari Uang Suap yang Diduga Diterima Juliari Sebanyak Rp32,4 Miliar?

Jaksa pada Komisi Pemberantasan Korupsi menuntut mantan Menteri Sosial Julairi Batubara dengan hukuman 11 tahun penjara atas dugaan tindak pidana korupsi yang dilakukannya. Politisi PDI Perjuangan ini didakwa mengambil untung dari rekanan penyedia bantuan sosial Covid-19 di Kementerian Sosial hingga Rp32,4 miliar.

Juliari pun masih bersikeras membantah menerima suap dalam program bansos. Bahkan, dia meminta dibebaskan karena alasan keluarga saat menyampaikan pleidoi.

Uang Rp32,4 miliar yang diduga diterima oleh Juliari bukan jumlah yang sedikit. Terlebih, uang itu terkait dengan bantuan sosial bagi masyarakat yang terdampak akibat pandemi Covid-19. Jika dibagi untuk sejumlah kebutuhan selama pandemi, uang tersebut sebenarnya bisa sangat berguna bagi sejumlah masyarakat.

Berikut sejumlah barang yang bisa dibeli dengan uang sebanyak Rp32,4 miliar:

2,6 juta kg beras kualitas super

Sejumlah warga dilaporkan menerima beras bansos dalam kondisi yang tidak baik dari pemerintah beberapa waktu lalu. Melansir Jawa Pos, beras yang diperoleh warga menggumpal layaknya batu dan kurang layak untuk dikonsumsi.

Berdasarkan data Pusat Informasi Harga Pangan Startegis Nasional, harga beras kualitas super I mencapai Rp12.150 per kilogram pada tanggal 10 Agustus 2021. Dengan uang suap Rp32,4 miliar yang diterima Juliari, sebanyak 266.667 warga bisa mendapatkan 10 kg beras jenis tersebut. Pasalnya, uang Rp32,4 miliar bisa digunakan membeli beras kualitas super 1 sebanyak 2,67 juta kg.

32.400 ponsel untuk sekolah virtual

Pemerintah menerapkan sekolah virtual selama pandemi Covid-19. Di tengah kondisi itu, sejumlah anak dilaporkan tidak bisa mengikuti sekolah daring karena tidak memiliki ponsel. Melansir Gatra, seorang anak bernama Kalimatus Sadiyah (11) tidak bisa sekolah online karean tidak punya ponsel. Di beberapa wilayah juga ditemukan persoalan serupa.

Dengan uang Rp32,4 miliar, sekitar 32.400 ponsel dengan harga Rp1 juta bisa dibeli dan diberikan kepada anak-anak yang tidak memiliki ponsel untuk sekolah virtual. Sejumlah produsen bahkan diketahui menjual ponsel di bawah Rp1 juta dengan kemampuan untuk sekolah virtual.

8.100 laptop untuk sekolah virtual

Pemerintah dilaporkan berniat untuk membuat laptop merah putih bagi para pelajar di berbagai tingkatan. Jika satu harga laptop dipatok Rp4 juta, uang suap yang diterima oleh Juliari sebesar Rp32,4 miliar bisa digunakan untuk membeli 8.100 laptop dengan kualitas yang cukup untuk belajar secara virtual di tengah pandemi Covid-19.

Di e-commerce, terdapat sejumlah produsen yang menyediakan laptop dengan harga di rentang Rp3,5-Rp4 juta dengan prosesor dan fitur yang bisa digunakan untuk sekolah virtual.

1,6 juta sarden kaleng 500g

Sarden diketahui menjadi salah satu bahan makanan yang masuk ke dalam paket bansos dari pemerintah. Di pasaran, harga satu kaleng sarden sekitar 500g dibanderol dengan harga sekitar Rp20 ribu. Dengan uang Rp32,4 miliar, sebanyak 1,62 juta kaleng sarden bisa dibeli.