Ketua Umum Jakmania, Diky Soemarno menyerukan anggotanya agar memilih pasangan calon gubernur-wakil gubernur Jakarta yang sayang dan mencintai Persija, klub sepak bola asal Jakarta. Ia meminta seluruh basis penggemar Persija yang beridentitas Jakarta dapat menggunakan hak pilihnya untuk memilih calon pimpinan Jakarta yang mencintai daerah tempat tinggalnya.
“Jangan golput (golongan putih), manfaatkan hak pilih kalian sebelum dimanfaatkan oleh pihak-pihak lain, datang ke TPS harus pilih pilihan hati nurani teman-teman, yang sayang dengan Persija dan mencintai Kota Jakarta,” ujar Diky ketika dihubungi Asumsi.co, pada Rabu (30/10/2024).
Diky mengingatkan bahwa nasib Persija dalam lima tahun ke depan ditentukan oleh salah satu pasangan dari tiga pasangan calon gubernur-wakil gubernur yang berpartisipasi di Pilgub Jakarta 2024. Sebab itu dia meminta agar anggotanya dan seluruh warga Jakarta menjatuhkan pilihan pada pasangan calon yang betul-betul peduli dengan Persija dan Jakarta.
Diky bilang bukan tanpa alasan dirinya menyerukan agar warga Jakarta pada umumnya memilih calon yang mencintai Jakarta. Sebab menurut dia basis penggemar Persija atau yang dikenal sebagai Jakmania berjumlah tidak sedikit.
Dengan memberi perhatian yang sungguh-sungguh terhadap Persija, sehingga dapat mengantarkan klub itu menjuarai pelbagai pertandingan, maka kata Diky, hal itu cukup untuk membuat penggemar Persija bahagia. Dengan begitu, salah satu kewajiban pimpinan Jakarta untuk membahagiakan warganya telah terlaksana.
“Kalau orang sudah cinta Persija dia akan membantu dengan support tenaga agar Persija bisa jadi juara. Apa pun yang bisa diberikan untuk kontribusinya” katanya.
Selain itu, Diky juga mengungkap preferensi calon pimpinan Jakarta yang akan dia pilih. Menurut dia, mereka harus warga Jakarta yang telah sekian lama menetap di daerah tersebut. Hal ini supaya pimpinan itu dapat memahami seluk-beluk permasalahan yang terjadi di Jakarta.
“Gubernur Jakarta harus orang yang cinta pada kota ini ya. Harus orang yang betul-betul paham masalahnya apa dan bagaimana cara menyelesaikan masalahnya apa, dan orang-orang yang memberikan program-program yang nyata, yang jelas dan juga terukur,” ujarnya.
Pada kesempatan yang sama, Diky juga menyerukan para anggota Jakmania agar tidak terprovokasi terhadap kemunculan spanduk salah satu pasangan calon gubernur-wakil gubernur Jakarta yang mengenakan jersei klub Persib Bandung, rival lama Persija. Dia menganggap penyebaran spanduk itu di sejumlah titik di Jakarta merupakan bentuk provokasi oleh pihak-pihak tidak bertanggung jawab.
Ia mengkhawatirkan aksi itu dapat menyulut amarah Jakmania salah satu kontestan Pilgub Jakarta 2024. Ia bahkan sampai mengunggah postingan di akun Instagram pribadinya guna menyerukan agar para Jakmania tidak terpancing dengan aksi tidak bertanggung jawab tersebut.
“Kami berharap kawan-kawan Jakmania tidak terprovokasi terhadap hal itu. Karena saya tidak tahu ya siapa yang membuat spanduk dan pasang spanduk itu, yang jelas orang-orang yang masang spanduk itu, dan saya yakin ini bukan dari Paslon 1, 2, dan 3,” ujarnya.
Diketahui, spanduk dimaksud adalah spanduk foto Calon Gubernur 01, Ridwan Kamil yang mengenakan jersei klub sepak bola Persib Bandung. Spanduk tersebut berisi takarir bernada satire.
“Punten Jakmania, Kumaha Damang Jakmania? Urang jadi babaturan sok atau…(Punten Jakmania, Apa Kabar Kalian? Kita sekarang menjadi teman)” demikian tulis takarir pada salah satu spanduk dengan foto Ridwan Kamil mengenakan jersei Persib Bandung.
Baca Juga:
Pramono Anung Tanya Soal Disneyland, Ridwan Kamil Sebut Pemimpin Harus Punya Imajinasi
Ramai-ramai Ojol Dukung Kemenangan Pramono-Doel
Pramono Siapkan Rp26 Triliun untuk Perbaikan dan Subsidi Transportasi Jakarta