Badan Pengungsi Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNHCR) meminta pemerintah Indonesia untuk menyelamatkan sebuah kapal berisi pengungsi Rohingya yang tengah terombang-ambing di lepas pantai barat Aceh. Kapal tersebut diperkirakan berisi lebih dari 100 pengungsi Rohingya, termasuk perempuan dan anak-anak.
Perahu tersebut semula telah berlabuh sekitar 6,4 kilometer dari lepas pantai Aceh, tetapi sebuah kapal bantuan menariknya ke jarak 1,6 kilometer, pada Senin (21/10/2024).
“UNHCR mendesak otoritas untuk memastikan penyelamatan di laut dan pendaratan yang aman bagi kelompok yang putus asa ini,” kata mitra perlindungan UNHCR di Indonesia, Faisal Rahman lewat sebuah pernyataan pada Senin (21/10/2024).
Faisal Rahman mengatakan, UNHCR beserta para mitra mereka bersedia untuk mendukung dan memberikan bantuan kepada para pengungsi Ronghinya yang sebagian besar beragama Islam itu.
Etnis Rohingya terpaksa mengarungi lautan lepas karena mengalami persekusi di negaranya, Myanmar. Ribuan dari mereka mempertaruhkan nyawa setiap tahun untuk berlayar melintasi lautan berbahaya untuk mencapai Malaysia atau Indonesia.
Indonesia diketahui bukan kelompok negara yang turut menandatangani Konvensi Pengungsi PBB sehingga Indonesia tidak bisa dipaksa untuk menerima pengungsi dari Myanmar.
Aceh dikenal karena solidaritasnya terhadap sesama Muslim, termasuk pengungsi Rohingya yang melarikan diri dari Myanmar. Akan tetapi, ada kelompok masyarakat yang merasa keberatan dengan keberadaan mereka.
Hal itu terkait kekhawatiran soal dampak ekonomi, seperti persaingan pekerjaan dan akses bantuan kemanusiaan. Beberapa juga merasa bahwa pemerintah lokal lebih memprioritaskan pengungsi daripada masyarakat setempat yang juga membutuhkan bantuan.
Namun, meskipun ada sentimen negatif, banyak masyarakat Aceh yang tetap mendukung upaya kemanusiaan untuk membantu pengungsi Rohingya.
Baca Juga:
Viral Sepasang Warga Rohingya Menikah di Penampungan Sementara Aceh Barat
Kapal Pengangkut Rohingya Terbalik di Perairan Aceh Barat
Punya KK Indonesia, Pengungsi Rohingya di Tulungagung Masuk DPT Pemilu 2024