Internasional

Gibran Sebut Bakal Sediakan Menu Makan Siang Gratis Khusus untuk Anak dengan Alergi

Yopi Makdori — Asumsi.co

featured image
Wakil Presiden Terpilih Gibran Rakabuming Raka/IG Chilli Pari Catering Services

Wakil Presiden Terpilih Gibran Rakabuming Raka mengatakan Program Makan Bergizi Gratis bakal mengakomodasi menu makanan bagi anak-anak yang memiliki alergi terhadap makanan tertentu. Gibran mengaku menemukan anak-anak di sejumlah sekolah yang memiliki alergi terhadap makanan tertentu.

“Terkait alergi segala macam ini memang saya temui di beberapa sekolah. Dan untuk anak-anak yang memiliki alergi, saya sendiri punya alergi. Jadi ini akan ada atensi khusus. Menunya di bedakan dan itu tidak masalah,” kata Gibran di Jakarta, pada Rabu (9/10/2024).

Dalam uji coba program tersebut di sejumlah sekolah selama tiga bulan belakangan, Gibran mengakui bahwa menu makanan yang diberikan harus menyesuaikan kebutuhan setiap murid. Sebab, putra sulung Presiden Joko Widodo atau Jokowi itu ingin semua anak bisa menerima manfaat dari program tersebut.

“Saya dan Pak Presiden Terpilih terus mengkaji dan mencari formulasi terbaik untuk program ini. Besaran anggarannya, atau pakai dapur pusat (central kitchen), memanfaatkan pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Nanti akan segera kami putuskan,” ujarnya.

Diketahui, Badan Gizi Nasional mengungkap bahwa anggaran untuk Program Makan Bergizi Gratis akan mencapai Rp800 miliar per hari. Kepala Badan Gizi Nasional, Dadan Hindayana menyampaikan, jika program itu diterapkan secara penuh, maka akan menjangkau hingga 82,9 juta penerima dengan total anggaran sebesar Rp400 triliun.

“Kalau program ini sudah jalan, maka Badan Gizi Nasional akan belanja Rp1,2 triliun setiap hari untuk investasi SDM masa depan. Sekitar 75 persen dari Rp1,2 triliun itu untuk intervensi Makan Bergizi Gratis, itu kurang lebih (sebesar) Rp800 miliar setiap hari,” kata Dadan dalam acara BNI Investor Daily Summit 2024, Jakarta, pada Selasa (8/10/2024).

Dadan bilang, program itu akan mulai diterapkan secara penuh pada Januari 2025 mendatang. Namun, uji coba program itu dalam skala lebih besar bakal dilaksanakan pada November 2024.

Sementara itu, menyangkut penentuan sasaran peserta uji coba, kata Dadan akan ditentukan melalui pihak sekolah terlebih dulu. Sambil secara paralel pihaknya juga mendata jumlah ibu hamil, ibu menyusui, balita, dan anak sekolah guna memperoleh data riil.

Baca Juga:

Badan Gizi Nasional Ungkap Anggaran Program Makan Bergizi Gratis Rp800 Miliar per Hari

Program Makan Bergizi Gratis Bakal Diberikan 2 Kali Sehari

Prabowo-Gibran Pertimbangkan Pakai Susu Ikan untuk Program Makan Bergizi Gratis

Share: Gibran Sebut Bakal Sediakan Menu Makan Siang Gratis Khusus untuk Anak dengan Alergi