Mantan Presiden Amerika Serikat (AS) yang juga menjadi kontestan dalam Pilpres AS 2024, Donald Trump mengusulkan solusi aneh terhadap masalah-masalah terkait kejahatan di negaranya. Solusi yang diusulkan Trump oleh beberapa orang disamakan dengan serial film horor terkenal ‘The Purge’.
Dalam kampanye umum di Pennsylvania, AS pada Minggu (29/9/2024), Trump menyebutkan contoh perampokan siang hari yang terjadi di bisnis lokal. Dia menyatakan bahwa pencuri “harus diberi” sebuah pelajaran dan menawarkan cara yang mudah dan cepat untuk mencapai hal tersebut.
“Jika Anda mengalami hari yang sangat penuh kekerasan. Satu saat yang sulit, dan maksud saya sangat sulit, berita akan tersiar dan akan segera berakhir,” kata kandidat presiden dari Partai Republik itu, seperti dilansir melalui Hindustan Times.
Trump says his idea for stopping crime is to allow for “one really violent day”: “One rough hour, and I mean real rough…” pic.twitter.com/6XeVXL6R8b
— Kamala HQ (@KamalaHQ) September 29, 2024
Dia mengklaim bahwa alasan meningkatnya angka kejahatan adalah karena polisi tidak diperbolehkan melakukan tugasnya. Sebab Wakil Presiden AS Kamala Harris, yang menjadi rivalnya dalam kontestasi demokrasi itu, dan kaum kiri liberal tidak mengizinkan polisi.
Usai pidatonya, banyak pihak yang berspekulasi bahwa usulan Trump tersebut didasarkan pada narasi film The Purge. Menurut plot film Purge pertama yang dirilis pada tahun 2013, Amerika memiliki periode 24 jam di mana semua kejahatan diperbolehkan.
Sejumlah pihak menganggap Trump bermaksud memberikan keleluasaan penuh kepada polisi untuk memberantas semua kejahatan selama “satu hari kekerasan,” dan mungkin bahkan selama satu jam.
Tagline film ketiga dalam serial tersebut, “Purge: Election Year,” terinspirasi oleh slogan kampanye Trump pada tahun 2016, “Keep America Great.”
Baca Juga:
Donald Trump Bakal Tunjuk Elon Musk Jadi Menteri jika Terpilih Menjadi Presiden
Keluarga Isaac Hayes Tuntut Trump Rp47 Miliar Buntut Pakai Lagu Tanpa Izin untuk Kampanye
Donald Trump: Iran Harus Dimusnahkan dari Bumi jika Dirinya Terbunuh