Politik

Retno Marsudi Terima Penghargaan The Star of Merit of The Order of The State of Palestine

Yopi Makdori — Asumsi.co

featured image
Penasihat Presiden Palestina untuk Urusan Luar Negeri, Riyad al-Maliki memberikan penghargaan Medal of Honour ‘The Star of Merit of the Order of the State of Palestine' kepada Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi/Laman Kemlu

Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi mendapatkan penghargaan Medal of HonourThe Star of Merit of the Order of the State of Palestine‘ dari Presiden Palestina, Mahmoud Abbas. Penghargaan itu diberikan Abbas lewat Penasihat Presiden Palestina untuk Urusan Luar Negeri, Riyad al-Maliki dalam acara Peresmian Gedung Pancasila pascarestorasi di Kompleks Kementerian Luar Negeri (Kemlu), Jakarta, pada Senin (19/8/2024).

Riyad al-Maliki menyatakan bahwa penghargaan tersebut sebagai bentuk rasa terima kasih Palestina atas peran Indonesia yang selalu berada di garis terdepan berjuang untuk kemerdekaan Palestina. Ia menyampaikan bahwa selama ini Indonesia selalu menjadi mitra strategis bagi Palestina.

Star of Merit adalah penghargaan tingkat khusus yang dapat diberikan atas perintah Presiden Palestina, kepada Menteri, Duta Besar, Utusan, Gubernur, Anggota Parlemen, Perwakilan Partai dan mereka yang mempunyai kedudukan serupa.

Dilansir melalui laman Kemlu, pada kesempatan ini, telah diluncurkan pula dua buku mengenai diplomasi RI selama satu dekade terakhir. Kedua buku tersebut berjudul Jejak Diplomasi Retno Marsudi‘ dan ‘Saya Bukan Siapa-Siapa’, yang ditulis oleh Josie Susilo, Luki Aulia, dan Kris Mada, dan diterbitkan oleh Penerbit Kompas.

‘Jejak Diplomasi Retno Marsudi: Tegas dalam Prinsip, Lentur dalam Cara’ mengulas perjalanan diplomasi Indonesia di bawah kepemimpinan Menlu Retno selama satu dekade terakhir. Buku ini mengangkat cerita-cerita di balik layar, serta kisah-kisah penting dan strategi diplomasi yang diimplementasikan Menlu.

Sedangkan ‘Saya Bukan Siapa-Siapa’ menceritakan perjalanan kisah Menlu Retno sejak usia muda, mengenyam pendidikan, hingga meniti karier di dunia diplomasi. Buku tersebut menyoroti berbagai momen penting dalam hidup Menlu, seperti perannya dalam berbagai negosiasi internasional, upayanya memperjuangkan hak-hak perempuan di panggung dunia, serta tantangan yang dihadapi dalam menjaga hubungan diplomatik Indonesia di tengah dinamika global yang kompleks.

Baca Juga:

Kemlu Dalami soal Rusia Sebut 10 Warga Indonesia Jadi Tentara Bayaran ukraina

PBB: 53 Warga Palestina Meninggal Akibat Diperkosa dan Disiksa di Tahanan Israel, Ada yang Alat Kelaminnya Disetrum

Ada Bukti Video: Tentara Israel Ramai-ramai Sodomi Tahanan Palestina hingga Alami Pendarahan

Share: Retno Marsudi Terima Penghargaan The Star of Merit of The Order of The State of Palestine