General

Ratusan Pulau Indonesia Disebut Diperjualbelikan

Yopi Makdori — Asumsi.co

featured image
Unsplash/sutirta budiman/Ilustrasi Raja Ampat

Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) mengungkap bahwa ratusan pulau kecil di Indonesia diperjualbelikan ke berbagai pihak. Kepala Pusat Riset Politik BRIN, Athiqah Nur Alami mengatakan, total pulau yang diperjual belikan sedikitnya berjumlah 200 pulau kecil.

Athiqah mengatakan, pulau-pulau kecil yang diperjualbelikan paling banyak terjual di Jakarta dan Maluku.

“Lebih dari 200 pulau-pulau kecil, terbanyak di DKI Jakarta dan Maluku Utara,” kata Athiqah dalam keterangan persnya, di Jakarta, Selasa (16/7/2024).

Jual beli pulau kecil buntut privatisasi ini menurut Athiqah menjadi masalah tersendiri bagi penduduk yang menghuni pulau tersebut. Di samping diperdagangkan, menurut Athiqah masyarakat yang mendiami pulau-pulau kecil di Tanah Air juga dihadapkan pada masalah industri ekstraktif.

Industri ekstraktif yang kebanyakan berbentuk pertambangan itu dianggap mengeksploitasi sumber daya alam di pulau-pulau tersebut.

“Industri ekstraktif itu terkait pertambangan, eksplorasi minyak dan gas bumi (migas). Serta penangkapan ikan besar-besaran bagi masyarakat pulau kecil dan pesisir di Indonesia,” katanya.

Menurut dia, bercokolnya industri ekstraktif  di pulau-pulau kecil dapat menyebabkan pulau tersebut terancam tenggelam. Bukan hanya dari sisi ekologi, melainkan pula berdampak negatif terhadap kehidupan sosial, ekonomi, dan budaya.

Share: Ratusan Pulau Indonesia Disebut Diperjualbelikan