Covid-19

Belasan Sekolah Ditutup karena Covid-19, Wagub DKI Tegaskan PTM 100 Persen Lanjut

Thomas — Asumsi.co

featured image
ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menghentikan sementara Pembelajaran Tatap Muka (PTM) dengan kapasitas 100 persen di 15 sekolah setelah ditemukannya kasus COVID-19.

Walau begitu, Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menegaskan pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) dengan kapasitas 100 persen di Jakarta masih akan memenuhi syarat.

“Kami semua masih dapat mengatasi, menangani, dan mengendalikan dengan baik,” kata Riza Patria di Perpustakaan Nasional Jakarta, Senin (17/1/2022).

Tergantung level PPKM: Menurut Riza Patria, pelaksanaan PTM 100 persen tergantung status level PPKM. Seperti yang diketahui, saat ini status PPKM di DKI Jakarta berada di level dua.

“Jika level PPKM di Jakarta masih level satu atau dua, maka PTM 100 persen dapat dilaksanakan,” kata Riza.

Indikator vaksinasi: Selain itu, indikator lainnya ialah capaian vaksinasi di Jakarta. Rizal mengatakan saat ini capaian vaksinasi tenaga pendidik sudah di atas 90 persen, tenaga kependidikan di atas 89 persen, lansia di atas 71 persen, dan peserta didik sudah 98 persen.

“Meskipun sudah ada 15 sekolah ditutup sementara dari 10.429 sekolah pelaksana PTM 100 persen, karena ada siswa dan guru yang terpapar COVID-19, yakni 16 siswa dan tiga guru, tapi pelaksanaan PTM 100 persen masih memenuhi syarat,” kata Rizal, dikutip dari Antara.

Belum ada omicron: Riza mengklaim, dari 15 sekolah yang ditutup sementara selama lima hari, sebagian besar sudah kembali melaksanakan PTM.

Hanya beberapa sekolah yang masih ditutup sementara. Sementara dari belasan kasus COVID-19 di sekolah, tidak ditemukan kasus varian Omicron.

Taat prokes: Wagub DKI Jakarta juga meminta kepada orang tua untuk memastikan anak-anak melaksanakan protokol kesehatan dan kembali ke rumah setelah PTM di sekolah.

“Tetap melaksanakan protokol kesehatan dengan ketat, patuh, disiplin, dan penuh tanggung jawab. Pastikan setelah sekolah,kembali ke rumah, tidak mampir-mampir bermain dan lain sebagainya,” kata Riza.

Daftar sekolah yang ditutup: Adapun 15 sekolah yang ditutup karena ditemukannya kasus Covid-19 ialah:

  1. SDN Ceger 02 Pagi (3 siswa)
  2. SDN Susukan 08 Pagi (1 siswa)
  3. SDN Jati 01 Pagi (1 siswa)
  4. SMP Islam Andalus (1 siswa)
  5. SMP Labschool Kebayoran ( 1 guru)
  6. SMP 62 Jakarta (1 guru)
  7. SMP 252 Jakarta (1 siswa)
  8. SMP Azhari Islamic School Rasuna (1 siswa)
  9. SMA 71 Jakarta (1 siswa)
  10. SMA Labscool Kebayoran (2 siswa dan 1 guru )
  11. SMA 20 Jakarta (1 siswa)
  12. SMA 6 Jakarta, (1 siswa)
  13. SMA Pelita 3, (1 siswa)
  14. SMK Asisi, (1 siswa)
  15. SMKS Malaka Jakarta (1 siswa)


Baca Juga:

16 Siswa dan 3 Guru Terpapar Covid-19, DKI Hentikan Sementara PTM di 15 Sekolah

Daftar 10 Sekolah Jakarta Ditutup Akibat Penularan Covid-19

Pembelajaran Tatap Muka 100 Persen Jangan Dipaksakan

Share: Belasan Sekolah Ditutup karena Covid-19, Wagub DKI Tegaskan PTM 100 Persen Lanjut