Internasional

Ratusan Mahasiswa Harvard Walkout Saat Wisuda, Suarakan Bebaskan Palestina

Yopi Makdori — Asumsi.co

featured image
Ilustrasi Protes Pro-Palestina di AS/Ashraf Hamideh

Ratusan mahasiswa melakukan aksi walkout atau meninggalkan upacara wisuda Universitas Harvard, Amerika Serikat, sebagai aksi dukungan terhadap Palestina pada Kamis (23/5/2024) pagi waktu setempat. Para mahasiswa melakukan aksi tersebut sambil meneriakkan seruan “Bebaskan Palestina!”

Aksi itu dilakukan satu hari setelah kampus tersebut mengumumkan 13 mahasiswanya tidak akan mendapatkan gelar karena berpartisipasi dalam unjuk rasa pro-Palestina.

Ratusan mahasiswa yang mengenakan keffiyeh, kain yang menjadi simbol perjuangan rakyat Palestina, dan mengibarkan bendera Palestina, menerikkan dukungan terhadap mereka.

“Bebaskan mereka!” seru para mahasiswa diiringi terikan dukungan lainnya, seperti dilansir ANTARA.

Boston Globe  melaporkan, beberapa dari mereka memegang poster bertuliskan “untuk para martir” dan “untuk Gaza.”

“Beberapa di antara kita mungkin memilih untuk mengambil kebebasan mengekspresikan diri mereka untuk menarik perhatian pada peristiwa yang terjadi di dunia yang lebih luas,” ujar Rektor sementara Universitas Harvard, Alan Garber.

“Momen kegembiraan ini bertepatan dengan momen ketakutan dan kengerian, kesedihan dan kemarahan, penderitaan dan kesakitan,” kata Garber melanjutkan.

Garber kemudian meminta para peserta wisuda untuk mengheningkan cipta selama satu menit. Universitas Harvard mengumumkan bahwa 13 mahasiswa dilarang menerima gelar mereka karena terlibat dalam kelompok pro-Palestina yang memprotes serangan genosida Israel di Jalur Gaza, Rabu (22/5/2024).

Universitas itu tidak merinci siapa saja 13 mahasiswa itu, tetapi menuduh mereka melanggar kebijakan universitas dengan perilaku mereka selama berpartisipasi dalam aksi berkemah di Harvard’s Yard, sebuah area bagian tertua dari kampus universitas ternama AS itu.

“Kami segera mempertimbangkan penganugerahan gelar jika, setelah selesainya seluruh proses FAS (Fakultas Seni dan Sains), seorang mahasiswa memenuhi syarat untuk menerima gelar,” demikian tulis pernyataan universitas itu.

Share: Ratusan Mahasiswa Harvard Walkout Saat Wisuda, Suarakan Bebaskan Palestina