Temukan Duit Rp100 Juta Pemudik, Polisi di Lampung Diganjar Beasiswa Sekolah Perwira

Seorang anggota polisi di Lampung diganjar beasiswa sekolah perwira usai menemukan uang senilai Rp100 juta milik pemudik di kamar mandi rest area KM 116 A Tol Trans Sumatera. Anggota polisi bernama Aiptu Supriyanto itu mengembalikan uang milik pemudik tersebut.

Kabid Humas Polda Lampung Kombes Umi Fadillah Astutik mengatakan, beasiswa itu sebagai wujud apresiasi dari Polri, Kapolda Lampung. Aiptu Supriyanto  akan berkesempatan untuk mengikuti sekolah perwira Pendidikan Alih Golongan (PAG) Polri pada akhir tahun 2024 ini.

“Kapolda yakin bahwa Aiptu Supriyanto adalah calon pemimpin yang berpotensi dan memiliki kemampuan untuk memberikan kontribusi yang besar dalam menjaga keamanan dan ketertiban di Lampung,” ujar Umi Fadillah, seperti dikutip dari ANTARA.

Dia menyatakan bahwa sikap Aiptu Supriyanto merupakan contoh nyata dari dedikasi dan integritas tinggi dalam menjalankan tugas sebagai seorang anggota kepolisian.

“Kapolda Lampung sangat bangga dengan keberanian dan kejujuran Aiptu Supriyanto. Tindakannya tidak hanya mencerminkan profesionalisme, tetapi juga menegaskan komitmen Polri untuk melayani dan melindungi masyarakat dengan segenap hati,” katanya.

Pihaknya berharap bahwa tindakan yang dilakukan oleh Aiptu Supriyanto akan menjadi inspirasi bagi seluruh anggota kepolisian di provinsi ink dan juga masyarakat umum untuk selalu bertindak dengan jujur dan integritas.

“Kemudian juga dalam kehidupan sehari-hari kita tetap harus menjunjung tinggi nilai-nilai moral,” kata dia.

Diketahui Aiptu Supriyanto yang berjaga di Rest Area KM 116 A Tol Trans Sumatera wilayah hukum Polres Lampung Tengah, Polda Lampung menemukan tas pemudik yang tertinggal di toilet, pada Minggu (14/4/2024). Tas pemudik yang tertinggal di paku tembok toilet tersebut berisi uang ratusan juta pecahan Rp100 ribu, paspor dan HP.

Saat menemukan tas tersebut, Aiptu Supriyanto tak berani membuka sendirian, kemudian membawanya ke pos untuk diperiksa bersama security dan OB rest area. Aiptu Supriyanto kemudian mengumumkannya menggunakan pengeras suara masjid.

Akhirnya pengumuman tersebut didengar oleh pemilik tas. Setelah tersambung, Aiptu Supriyanto bertemu dengan pemilik di Masjid rest area lalu mengembalikan tas pemudik itu. Diketahui, pemilik tas tersebut adalah Sukisno (55) pemudik yang hendak pulang ke Belitang, Sumatra Selatan, setelah bersilaturahmi ke Pulau Jawa.