Isu Terkini

Kodam Cendrawasih Papua Selidiki Dugaan Anggota TNI Siksa Warga di dalam Tong

Yopi Makdori — Asumsi.co

featured image
Ilustrasi TNI Buru KKB/Puspen TNI

Komando Daerah Militer (Kodam) XVII/ Cenderawasih tengah menyelidiki dugaan anggota TNI melakukan penyiksaan warga sipil di dalam tong.

Pangdam XVII/ Cenderawasih, Mayjen TNI Izak Pangemanan mengaku, pihaknya masih mengonfirmasi sejumlah pihak terkait video yang menunjukkan dugaan penyiksaan tersebut.

“Kami masih konfirmasi video tersebut,” kata Izak Pangemanan di Jayapura, Jumat (22/3/2024), seperti dikutip lewat ANTARA.

Dugaan penganiayaan sejumlah oknum TNI terhadap warga sipil itu bermula dari sebuah video yang beredar luas di media sosial. Video itu diyakini direkam di Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua Tengah.

Izak mengatakan, selama Satgas Yonif bertugas di Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua Tengah, hubungan mereka dengan masyarakat sangat baik. Menurutnya selama ini tidak pernah ada keluhan warga terhadap personel TNI.

“Tidak pernah ada keluhan terkait perilaku keras terhadap masyarakat, dan video itu masih kami konfirmasi,” kata Izak Pangemanan.

Secara terpisah, Kepala Perwakilan Kantor Komnas HAM Papua Frits Ramanday mengaku tengah berkoordinasi dengan Pangdam XVII/Cenderawasih guna mengungkap kasus tersebut. Hal itu mengingat bukti petunjuk yang terlihat di video tersebut pelakunya diduga anggota TNI.

“Kami akan menelusuri kasus tersebut untuk mengetahui siapa korban dan TKP serta pelakunya dari mana, penyiksaan yang dilakukan diluar batas peri kemanusiaan sehingga pelakunya harus diproses hukum,” kata Frits Ramanday.

Video yang beredar menunjukkan lima orang pria tampak mengeliling sebuah tong. Seorang pria Papua dengan tangan terikat di belakang tampak tertunduk di dalam tong itu.

Tampak pula kucuran yang diduga darah mengalir dari kedua lubang hidungnya. Cairan berwarna merah itu mengalir hingga membasahi bagian depan tubuh pria tersebut.

Share: Kodam Cendrawasih Papua Selidiki Dugaan Anggota TNI Siksa Warga di dalam Tong