Sekelompok Pemuda Serang Satu Keluarga di Makasar, Jakarta Timur
Satu keluarga di RW 03 Kelurahan Cipinang Melayu, Kecamatan Makasar, Jakarta Timur menjadi korban penyerangan sekelompok pemuda yang juga merampas harta benda mereka.
Kronologi Singkat: Korban bernama Titi Suherti (48) mengatakan, rumahnya didatangi sekitar 20 orang pemuda yang melakukan penyerangan dan perampasan, pada Sabtu (1/1) sekitar pukul 03.00 WIB.
“Tiba-tiba rumah saya didobrak, pintu ditendang sampai rusak. Langsung mereka menyerang keluarga saya,” ujar Titi Suherti, dikutip Antara, Rabu (5/1/2022).
Titi mengatakan, para pelaku merampok harta benda di rumahnya setelah melakukan penyerangan terhadap dirinya, dua anak laki-laki, dan menantu perempuan. Ia dan anak-anaknya lalu pergi dari rumah sekitar pukul 07.00 WIB.
Kelompok Pemuda Kembali Datang: Tak hanya sekali, menurut Titi, pelaku kembali datang dan mengambil sejumlah barang di rumahnya. Para pelaku menggasak satu unit sepeda motor, satu unit TV ukuran 24 inch, empat gitar, dan celengan berisi sekitar Rp3 juta, yang ditinggalkan Titi dan keluarganya saat menyelamatkan diri.
“Saat saya dan anak-anak pergi, kami tidak mengunci pintu rumah, karena sebelumnya sudah dirusak dengan cara didobrak paksa para pelaku,” katanya.
Akibat penyerangan itu, dua anak laki-laki Titi, yaitu Marwan (23) dan Ramdoni (25), babak belur dianiaya para pelaku, sementara menantu perempuan luka memar dipukul. Sementara satu anak perempuan Titi, IN (10), selamat tanpa luka karena bersembunyi di kamar mandi.
Penyebab: Anak korban, Ramdoni (25), menjelaskan, penyerangan sekelompok pemuda terhadap keluarganya itu berawal karena kesalahpahaman. “Jadi, di jalan kampung pelaku geber-geber motornya. Nah saya sama adik mau lewat, pas kejadian posisi sama-sama bawa motor,” kata Ramdoni.
Menurut Ramdoni dan adiknya, Marwan (23), mereka sudah bersikap sopan meminta maaf saat hendak melintas dan berpapasan dengan pelaku yang tercatat masih warga Kelurahan Cipinang Melayu.
“Motor enggak serempetan, enggak ada apa-apa. Pas saya minta maaf terus ucapin selamat Natal dan Tahun Baru, tiba-tiba mereka menyerang. Adik saya kabur ke rumah, dikejarlah sama mereka,” ujar Ramdoni.
Buat Laporan: Titi mengaku, sudah membuat laporan ke SPKT Polsek Makasar Jakarta Timur. Laporan itu telah diterima sebagai kasus pengeroyokan dengan sangkaan pasal 170 KUHP, dan pencurian disertai kekerasan dengan sangkaan pasal 365 KUHP.
“Makannya saya baru berani bikin laporan ke Polsek Makasar hari Senin (3/1/2022) malam. Karena masih trauma, saya menenangkan diri dulu sebelum lapor ke polisi,” ujar Titi.
Identitas Pelaku Ditemukan: Jajaran Unit Reskrim Polsek Makasar Jakarta Timur telah mengantongi identitas dari kelompok pemuda yang melakukan penyerangan tersebut.
“Sembilan orang sudah diketahui identitasnya,” kata Kanit Reskrim Polsek Makasar, Iptu Mochammad Zen, dikutip Antara.
Zen mengatakan, untuk identitas pelaku penyerang lainnya masih diselidiki karena berdasarkan keterangan korban ada sekitar 20 orang yang melakukan penyerangan. “Ini masih proses penyelidikan terus,” imbunya. (rfq)
