Honor 126 Anggota KPPS di Kalsel Ditilap Dipakai Judi Online
Polres Balangan, Kalimantan Selatan (Kalsel) meringkus tenaga honor di Kelurahan Batu Piring berinisial MH karena menggelapkan uang petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS). Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Balangan menangkap pelaku dengan dibantu Polres Tabalong.
“Kami ringkus pelaku di sebuah kamar hotel wilayah Kabupaten Tabalong kurang dari 1 x 24 jam setelah menerima laporan,” ujar Kasat Reskrim Polres Balangan Iptu Galuh Rizka Pangestu, dilansir dari Antara, Jumat (16/2/2024).
Pelaku membawa kabur uang milik para petugas KPPS Kelurahan Batu Piring, Kecamatan Paringin Selatan senilai Rp115 juta. Galuh mengungkapkan, uang yang dibawa kabur tersebut digunakan pelaku untuk keperluan pribadi.
Digunakan Judi Online
Dari total Rp115 juta untuk honor petugas KPPS Kelurahan Batu Piring, kata dia, hanya tersisa Rp17 juta uang tunai yang dipegang pelaku. Menurut Galuh, pelaku mengaku menghabiskan uang itu untuk keperluan pribadi saat berada di Kabupaten Tabalong. Termasuk, untuk bermain judi online.
Sebelumnya, sebanyak 126 petugas KPPS mendatangi kantor Kelurahan Batu Piring, Kecamatan Paringin Selatan, Kabupaten Balangan, Kalsel, untuk mempertanyakan honor sebagai petugas penyelenggara Pemilu 2024.
“Tentunya kami sangat kecewa dengan adanya keterlambatan pembayaran ini, karena sesuai edaran dari KPU RI, hak kami paling lambat dibayar pada 15 Februari kemarin,” ujar salah satu anggota KPPS Kelurahan Batu Piring Ahmad.
Ahmad menyebut, hanya KPPS Kelurahan Batu Piring dari seluruh KPPS di Kabupaten Balangan yang belum menerima honor sebagai petugas penyelenggara Pemilu 2024. Menurut Ahmad, para anggota KPPS datang ke Kantor Kelurahan Batu Piring untuk menanyakan alasan mengapa honor belum dibayarkan.
“Kami sangat menyesalkan adanya kejadian ini, padahal sudah mati-matian lebih dari 24 jam tidak berhenti bekerja demi menjalankan tugas negara pada Pemilu 2024 ini dan kami tinggal menuntut hak kami untuk segera dibayarkan,” ucapnya.
