Gelar Dialog dengan Petani, Ganjar Siap Tambah Kuota Pupuk Subsidi
Capres nomor urut tiga, Ganjar Pranowo siap menambah kuota pupuk untuk para petani di seluruh wilayah Indonesia jika terpilih sebagai presiden pada Pemilu 2024. Janji kampanye tersebut disampaikan Ganjar ketika berdialog dengan para petani di Desa Sumberarum, Kecamatan Tempuran, Magelang, Jawa Tengah, pada Minggu (17/12/2023). Ia mengaku sering mendengar para petani mengeluhkan sulitnya mendapatkan pupuk subsidi.
“Saya keliling di daerah-daerah dan bertemu dengan banyak petani. Mereka mengeluhkan sulitnya mendapatkan pupuk. Ya, solusinya harus ditambah,” ujar Ganjar.
Menurut Ganjar, pupuk menjadi komponen penting dalam produksi pertanian. Penambahan kuota pupuk akan berbasis data. Sehingga, penambahan kuota pupuk bisa tepat sasaran dan sesuai kebutuhan para petani di seluruh wilayah Indonesia. Ia menilai, data tersebut perlu didukung dengan peran pemerintah dalam menunjang ketersediaan pupuk. Di antaranya, dengan membangun pabrik pupuk khusus untuk para petani.
Di sisi lain, kata dia, para petani juga harus dibekali pelatihan-pelatihan untuk dapat membuat pupuk alternatif. “Kalau ada pelatihan dan pendampingan, pemerintah juga harus menyediakan fasilitas alatnya. Maka, tidak akan ada lagi petani mengeluh soal pupuk,” ucapnya.
Sebelumnya, dalam beberapa kunjungan, Ganjar mendengar berbagai keluhan para petani yang kesulitan mendapatkan pupuk. Salah satunya, Ganjar mendengar keluhan para petani di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Kamis (14/12/2023) siang.
Selain pupuk, Ganjar juga mendengar keluhan susahnya mendapatkan air. Ganjar mengaku menemukan masalah-masalah serupa itu tidak hanya di Jawa Tengah.
“Saya di Jawa Tengah keliling, ke NTT ke Papua, kemudian ke Sulawesi, sampai Kalimantan. Semuanya sulit. Dan kami bukan tidak bertanya, kami bertanya pada kawan kawan saya di DPR,” ujar Ganjar saat berorasi di hadapan nelayan dan petani se-Kabupaten Bekasi, di Pasar Modern Marrakash, Kamis (14/12/2023).
Baca Juga:
Riset Sebut Remaja Bisa Habiskan Hingga Rp200 Ribu Per Minggu Untuk Rokok
Masjid Istiqlal Indonesia di Gaza Hancur Diserang Militer Israel
