Massa Reuni 212 masih bertahan di Jalan MH. Thamrin dan Jalan Kebon Sirih, setelah berkeliling melakukan pawai (long march) hingga ke Tugu Tani.
Massa terpaksa bertahan di bahu jalan karena lokasi aksi yang menjadi tujuan mereka, yakni Bundaran Patung Kuda dan Kawasan Monas, ditutup atau steril dari kendaraan maupun massa aksi.
Sebelumnya, massa Reuni 212 melakukan jalan pawai (long march) dari Kebon Sirih menuju Tugu Tani, hingga Gedung Dakwah Muhammadiyah, Menteng.
Kemudian setelah beristirahat sementara, massa kembali berjalan menuju Kebon Sirih dan Jalan MH Thamrin.
Polres Jakarta Pusat mengerahkan mobil pengurai massa (Raisa) untuk membubarkan massa Reuni 212 di depan Gedung Dakwah Muhammadiyah, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis.
Direktur Binmas Polda Metro Jaya Kombes Pol Badya Wijaya didampingi Kabag Ops Polres Metro Jakarta Pusat AKBP Guntur Muhammad Thariq melakukan pembubaran tersebut karena dinilai memicu kerumunan.
Sejumlah ruas jalan di sekitar Monas dan Patung Arjuna Wiwaha ditutup mulai Kamis (2/12) pukul 00.00 hingga 21.00 WIB. Reuni 212 tersebut tidak mengantongi izin dari pihak Kepolisian lantaran menimbulkan kerumunan dan melanggar protokol kesehatan pencegahan COVID-19. (zal)
Baca Juga: