Sebuah video kampanye Donald Trump dikritik Matt Damon dan Ben Affleck. Keduanya meminta Trump berhenti menggunakan asset film “Air” yang mereka produksi untuk kebutuhan kampanye.
Melalui juru bicara Artists Equity, perusahaan produksi Damon dan Affleck, mereka menyatakan tak pernah menyetujui penggunaan asset mereka untuk kampanye Trump. “Kami tidak mengetahui sebelumnya.”
“Kami juga tidak memberikan persetujuan dan tidak mendukung atau menyetujui penggunaan rekaman atau audio dari film ‘Air’ yang digunakan kembali oleh kampanye Trump sebagai iklan politik atau untuk penggunaan lainnya,” kata juru bicara itu, dikutip NME, Selasa (13/6/2023).
“Secara khusus, dengan mempertimbangkan hak-hak yang tersedia bagi kami berdasarkan hukum hak cipta Amerika Serikat, dengan ini kami memberikan pemberitahuan bahwa dalam hal penggunaan materi dari film ‘Air’ oleh kampanye Trump, di mana persetujuan (seharusnya) diperlukan, kami tidak memberikan persetujuan tersebut,” tambah juru bicara tersebut.
Video yang dimaksud diunggah tim kampanye Trump pada Sabtu (10/6/2023) lalu di platform Truth Social. Video itu berupa monolog film Amazon yang disutradarai Affleck.
Trump is now cutting web videos w/ Matt Damon’s Air monologue as narration… pic.twitter.com/cBMBOaUr0Q
— Alex Thompson (@AlexThomp) June 10, 2023
Damon sendiri bermain dalam film memerankan Sonny Vaccaro, seorang perwakilan pemasaran dan penjualan Nike. Monolog Sonny Vaccaro dalam filmlah yang digunakan Trump.
“Uang dapat membeli hampir segalanya … Tapi itu tidak bisa membeli keabadian. Itu harus kamu peroleh.”
Monolog itu diisi visual Trump. Selain itu, dalam keterangan video, tim Trump menulis: MAKE AMERICA GREAT AGAIN. Tim Trump juga memasukkan tautan, di mana para pendukung dapat menyumbang dana kampanye.
Baca Juga:
Mike Pence yang Loyal Kini Menyerang Trump soal Serangan Capitol 2021
Elite Media Rusia Catut Nama Putin, Sebut Sang Presiden akan Serang NATO
Seorang Pria di Amerika Serikat Jatuh Cinta dan Menikah dengan Chatbot AI