Direktorat Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri mengantisipasi potensi peredaran narkoba ‘zombie’ di Philadelphia, Amerika Serikat hingga ke Indonesia.
Belum Terdeteksi di Indonesia: Wakil Direktur Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri Kombes Jayadi mengatakan, peredaran narkoba jenis baru bernama flaka yang di dalamnya mengandung Fentanyl itu, sampai saat ini belum terdeteksi berada di Indonesia.
“Tetapi dengan apa yang terjadi di Amerika, maka saat Rakernis di Bali, kami juga mengimbau kepada seluruh jajaran untuk mengantisipasi terkait dengan peredaran fentanyl yang ada di sana (Amerika dan sekitarnya),” kata Jayadi melalui keterangan persnya, Senin (29/5/2023).
Marak di Amerika: Perwira menengah Polri itu menjelaskan, fentanyl merupakan kandungan narkotika. Pemakaian narkoba tersebut sedang marak di Amerika.
“Sampai dengan hari ini, sampai dengan saat ini, kami belum menemukan peredaran fentanyl di Indonesia,” kata Jayadi.
Wabah ‘Zombie’: Viral diberitakan di media terkait kondisi Kota Philadelphia di negara bagian Pennsylvania yang sebagian besar warganya merupakan pecandu narkoba, hingga menjadi wabah.
Kota itu kini dijuluki sebagai kota ‘zombie’, karena penduduknya yang pecandu narkoba beraktivitas di luar ruangan seperti layaknya zombie, berjalan tanpa arah dengan tatapan kosong akibat efek dari konsumsi narkoba.
Aparat Kewalahan: Di kota tersebut, juga sangat mudah menyaksikan sampah-sampah narkoba berserakan, banyak tenda-tenda di pinggir jalan yang ditempati para tunawisma.
Selain tingkat pecandu narkoba yang tinggi, tingkat kejahatan juga tinggi di wilayah tersebut, sehingga membuat aparat kewalahan.