Isu Terkini

Detik-detik Wali Kota Blitar Disekap dan Dirampok

Yopi Makdori — Asumsi.co

featured image
ANTARA FOTO/Humas Polres Blitar Kota/wsj.

Wali Kota Blitar, Jawa Timur, Santoso menceritakan ketegangan dirinya bersama keluarga ketika komplotan perampok menyatroni rumah dinasnya, Senin (12/12/2022) dini hari.

Belum sadar sepenuhnya: Santoso menjelaskan, ketika itu dirinya baru saja tersadar dari tidur lelapnya. Sehingga belum tersadar sepenuhnya akan apa yang tengah terjadi. Para pelaku tiba-tiba masuk ke dalam kamar dan membekap dirinya beserta istri.

Mereka mendesak orang nomor satu di Kota Blitar itu untuk tengkurap. Seketika mereka pun langsung membungkam mulut Santoso dan istrinya.

“Antara dalam kondisi sadar dan tidak sadar, tiba-tiba ada tiga orang masuk ke dalam kamar lewat pintu kamar sebelah timur dan langsung menyekap. Saya disuruh tengkurap, mulut dilakban, mata juga begitu. Saya tengkurap menghadap timur dengan tangan di borgol,” kata Santoso, dikutip dari Antara, Rabu (14/12/2022).

Menurut Santoso, saat itu istrinya juga disekap, disuruh berdiri menghadap arah utara. Kemudian pelaku meminta dirinya menunjukkan brankas. Namun Santoso mengaku tidak mempunyai brankas. Selama ini, dirinya tidak pernah menyimpan uang banyak di dalam rumah.

Para pelaku sempat kesal karena dirinya tidak segera menunjukkan brankas. Bahkan, pelaku mengancam akan melukai istrinya jika permintaan tidak dituruti.

Gondol barang berharga: Hingga akhirnya, Santoso meminta agar pelaku membuka lemari. Mereka kemudian mengacak-acak isi lemari dan membawa uang yang ada. Selain itu, perhiasan milik istrinya juga dibawa seperti kalung serta cincin.

Santoso mengaku tidak begitu jelas melihat wajah para pelaku. Dirinya hanya ingat salah satunya membawa parang sepanjang sekitar 40 sentimeter.

“Saya tengkurap dan dilakban. Sekilas kalau senjata api saya tidak (begitu jelas), yang saya lihat salah satunya bawa parang sekitar 40 sentimeter,” katanya.

Seperti diketahui, rumah dinas Wali Kota Blitar, Santoso disatroni perampok pada Senin (12/12/2022) sekitar hampir subuh. Dalam kasus itu, pelaku yang diperkirakan berjumlah lima orang masuk ke area rumah dinas dan menyekap tiga Satpol PP Kota Blitar yang tengah bertugas menjaga rumah.

Saat kejadian, pelaku juga sempat merusak decoder CCTV. Pelaku membawa kabur uang tunai dan perhiasan senilai sekitar Rp400 juta. Hingga kini, Polda Jawa Timur dengan Polres Blitar Kota masih mengusut kasus tersebut.

Baca Juga:

Fakta Terkini Perampokan-Penyekapan Wali Kota Blitar

Kronologi Perampokan Rumah Dinas Wali Kota Blitar

Wali Kota Blitar Disekap Perampok, Uang-Perhiasan Ratusan Juta Lenyap

Share: Detik-detik Wali Kota Blitar Disekap dan Dirampok