Rudal Rusia Hantam Polandia, AS Ingin Turun Tangan
Presiden Amerika Serikat (AS) Joseph R. Biden, Jr. atau Joe Biden melakukan pembicaraan dengan Presiden Polandia Andrzej Duda lewat sambungan telepon. Pembicaraan itu dilakukan menyusul serangan rudal yang diduga buatan Rusia ke wilayah timur Polandia, Rabu (16/11/2022) waktu setempat.
Ucapan belasungkawa: Mengutip siaran pers Gedung Putih, Biden menyatakan belasungkawa yang mendalam atas insiden yang menyebabkan hilangnya nyawa di Polandia Timur itu.
Duda mengaku pihaknya tengah melakukan penyelidikan atas insiden tersebut. Presiden Biden menawarkan dukungan penuh AS guna membantu penyelidikan Polandia.
Komitmen AS: Presiden Biden menegaskan kembali komitmen kuat Amerika Serikat terhadap NATO, Pakta Pertahanan Atlantik Utara.
“Kedua pemimpin mengatakan bahwa mereka dan tim mereka harus tetap berhubungan untuk menentukan langkah selanjutnya yang tepat saat penyelidikan berlangsung,” tulis keterangan pers tersebut.
Insiden dugaan serangan: Seperti diketahui, Otoritas Polandia melaporkan bahwa rudal buatan Rusia jatuh di bagian timur negara itu, pada Rabu (16/11/2022) pagi waktu setempat.
Dilansir dari AP News, insiden itu menewaskan dua orang. Hal itu juga menandai pertama kalinya sejak invasi Ukraina bahwa senjata Rusia jatuh di negara anggota Pakta Pertahanan Atlantik Utara atau NATO.
Kecaman: Presiden Ukraina Volodymr Zelenskyy mengecam serangan itu sebagai peningkatan yang sangat signifikan dari perang.
Perdana Menteri Polandia Mateusz Morawiecki mengatakan pemerintah sedang menyelidiki dan meningkatkan kesiapan militernya.
Sebuah pernyataan dari Kementerian Luar Negeri Polandia mengidentifikasi rudal itu dibuat di Rusia. Namun Presiden Andrzej Duda lebih berhati-hati tentang asal usulnya. Ia mengatakan bahwa para pejabat tidak tahu pasti siapa yang meluncurkan rudal itu atau di mana dibuatnya.
“Kemungkinan besar buatan Rusia tetapi itu masih diverifikasi,” ujar Andrzej Duda.
Sementara itu, Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg segera mengadakan pertemuan darurat utusan aliansi untuk membahas peristiwa di dekat perbatasan Ukraina di Polandia.
Pernyataan Polandia tidak membahas keadaan serangan itu, termasuk apakah itu bisa menjadi kesalahan penargetan atau jika rudal itu bisa saja terlempar oleh pertahanan rudal Ukraina.
Eskalasi perang meluas: Jika Rusia dengan sengaja menargetkan Polandia, itu akan berisiko menarik aliansi 30 negara ke dalam konflik pada saat Rusia sedang berjuang untuk menangkis pasukan Ukraina.
Rusia melali Kementerian Pertahanan membantah berada di balik setiap serangan terhadap sasaran di dekat perbatasan Ukraina-Polandia. Ia mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa foto-foto kerusakan yang diklaim tidak ada hubungannya dengan senjata Rusia.
Baca Juga:
Rudal Rusia Hantam Polandia, Eskalasi Perang Meluas ke Negara NATO?
Menlu Rusia Sergei Lavrov Tiba-tiba Hengkang dari Bali Jelang Deklarasi G20
