Prajurit TNI dalam Kasus Tewasnya PNS Saksi Korupsi Dekat dengan Eks Wali Kota Semarang

Komandan Polisi Militer Kodam IV/ Diponegoro Kolonel Rinoso Budi menyebut, dua anggota TNI yang diperiksa atas dugaan keterlibatan dalam pembunuhan ASN Pemkot Semarang Iwan Budi Paulus memiliki kedekatan dengan mantan Wali Kota Semarang Sukawi Sutarip.

Dekat dengan eks Wali Kota: Menurut Rinoso, anggota TNI berinisial AG dan HR tersebut telah dimintai keterangan dan memberikan alibi tentang keberadaannya saat hari kematian Iwan Budi.

“Saudari NR, istri AG, merupakan keponakan Pak Sukawi ” ucapnya, dilansir dari Antara.

Pemeriksaan terhadap AG dan HR dilakukan atas dugaan Polrestabes Semarang tentang motif pembunuhan terkait dengan kasus korupsi yang saat ini ditanganinya.

Iwan Budi merupakan saksi dugaan korupsi sertifikasi lahan pada tahun 2010 yang seharusnya dimintai keterangan pada Minggu (25/8/2022), atau sehari setelah dilaporkan hilang dan tewas itu.

“Dugaan dari kepolisian ini tidak masalah kalau didalami,” ujar Rinoso.

Pemeriksaan saksi: Dalam penyelidikan perkara ini, kata dia, Pomdam IV/ Diponegoro telah memeriksa 26 saksi. Pomdam IV/Diponegoro juga melakukan pemeriksaan terhadap dua warga sipil yang berada di kawasan Marina saat peristiwa pembunuhan dan pembakaran jasad Iwan Budi terjadi. Pomdam IV/Diponegoro membantu salah satu saksi warga sipil itu dalam pengajuan permohonan ke Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK).

“Kami tidak tahu siapa yang mengancam, tetapi yang bersangkutan memohon perlindungan ke LPSK,” ucapnya.

Bukti permulaan: Laporan perkembangan penanganan perkara ini telah disampaikan ke Pangdam IV/ Diponegoro, Pusat Polisi Militer TNI Angkatan Darat, hingga pihak kepolisian. Pangdam IV/ Diponegoro belum memiliki bukti permulaan yang cukup terkait keterlibatan dua anggotanya dalam kasus dugaan pembunuhan ASN Pemkot Semarang itu.

Sebelumnya, Kabid Humas Polda Jawa Tengah Kombes Iqbal Alqudusy menyebut, pelaku pembunuhan Iwan Budi Paulus diduga merupakan sosok yang terlatih.

“Dari hasil gelar perkara yang dilakukan dapat diidentifikasi bahwa pelaku pembunuhan ini merupakan orang yang tahu situasi lokasi pembunuhan yang dipilih, yang bersangkutan ini terlatih,” ucapnya

Menurut Iqbal, pemilihan lokasi pembunuhan diduga juga menjadi pertimbangan pelaku karena akses masuk yang terbatas serta terdapat beberapa ;blank spot’. Dari pemilihan lokasi tersebut, dapat diidentifikasi pelaku merupakan sosok yang terlatih.

Namun, hingga saat ini, polisi masih belum menetapkan pelaku pembunuhan terhadap pegawai Badan Pendapatan Daerah Kota Semarang itu.

PNS saksi korupsi: Diketahui, hasil tes DNA terhadap jasad yang ditemukan terbakar di kawasan Marina, beberapa waktu lalu identik dengan sosok Iwan Budi Paulus. Iwan merupakan pegawai negeri sipil (PNS) sekaligus saksi kasus dugaan korupsi di Semarang.

Kerangka jasad yang ditemukan di kawasan Marina tersebut telah dicocokkan dengan sampel dari kedua anak Iwan Budi Paulus lewat pemeriksaan di Pusat Laboratorium Forensik Polri.

Sempat menghilang: Iwan sempat menghilang sehari sebelum diperiksa sebagai saksi di Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Jawa Tengah. Iwan merupakan saksi kasus dugaan korupsi pengalihan aset di Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Semarang. Iwan dilaporkan hilang sejak Rabu (24/8/2022) lalu.

Jasad Iwan ditemukan terbakar bersama sebuah sepeda motor di kawasan Pantai Marina, Kota Semarang, Jawa Tengah. Jasad Iwan ditemukan tanpa kepala dan tangan.

Baca Juga:

Anggota TNI Diduga Terlibat Kasus Tewasnya PNS Saksi Korupsi di Semarang

Perkembangan Kasus Tewasnya PNS Saksi Dugaan Korupsi di Semarang

Jasad Hangus di Semarang Identik dengan PNS Saksi Kasus Korupsi