Hiburan

Duduki Puncak Charts Netflix, Apa Yang Bikin Squid Game Sangat Populer?

Irfan — Asumsi.co

featured image
netflix.com

Tayangan seri Korea Selatan “Squid Game” dengan mudah menggaet perhatian dari banyak orang. Rilis belum lama ini, “Squid Game” telah mendapat antusiasme di lebih dari 90 negara dunia. 

Co-CEO Netflix, Ted Sarandos, menyebut “Squid Game” menjadi tayangan non-Bahasa Inggris paling banyak ditonton di seluruh dunia. “Squid Game” menduduki puncak charts 10 teratas global Netflix sejak Jumat, 24 September 2021. 

Apa Itu “Squid Game”?: Ini adalah seri sembilan episode yang menceritakan tentang orang-orang yang terlilit hutang dan terlibat permainan ketahanan untuk memenangkan hadiah yang besar. 

Ada 456 peserta yang terlibat. Dan cara permainan ini mengeliminasi pesertanya adalah dengan membunuh. Siapa yang bertahan sampai akhir akan mendapat 45,6 miliar won atau sekitar Rp549 miliar..

Protagonis di cerita ini adalah Seong Gi-hun (diperankan oleh Lee Jung-Jae), seorang sopir pecandu judi yang mencuri uang ibunya, namun di sisi lain tengah berusaha untuk memberikan hadiah ulang tahun buat putrinya. 

Kenapa Serial Ini Populer?: Jo Elfving-Hwang, Direktur Korea Research Centre of Western Australia, menyebut serial ini dengan cerdas mengkombinasikan elemen K-drama dan karakteristik film Korea ke dalam satu cerita. 

 K-drama lebih merujuk pada tayangan berbahasa Korea yang diproduksi di Korea Selatan dengan cerita yang mayoritas mengulas kisah romantis. 

Tema cerita soal perjuangan orang-orang yang terlilit utang juga dinilai relate untuk orang Korea, bahkan dunia. “Kalau kamu lihat di Australia misalnya, banyak orang yang memiliki utang dengan level yang besar,” ucap dia. 

Baca Juga: Fakta Menarik Drama Korea Terbaru “Racket Boys”

Alternatif Lain: Penulis isu budaya pop, Cynthia Wang, cerita baru ini diminati karena menawarkan alternatif lain dari film Hollywood yang belakangan keasyikan membuat film remake dari nama-nama superhero lawas. 

Teori ini juga menjawab kenapa tayangan non-Bahasa Inggris lain seperti Lupin (Perancis) dan Money Heist (Spanyol) punya penonton yang bagus secara internasional.”Kami ingin kreativitas. Cerita orisinil. Kami tidak mencari itu di produksi film waralaba besar,” ucap dia. 

Tak Bisa Ditebak: “Squid Game” punya corak yang berbeda dengan kebanyakan film atau drama Korea. Jika yang lain punya alur cerita yang dapat diprediksi dan rata-rata happy ending, “Squid Game” tidak begitu. 

Ditambah dengan set, kostum, dan musik yang unik, “Squid Game” pun dinilai bisa meningkatkan minat pada konten Korea untuk audiens lainnya yang mungkin sebelumnya tidak terafilasi pada K-drama atau K-pop.

Share: Duduki Puncak Charts Netflix, Apa Yang Bikin Squid Game Sangat Populer?