General

CIA Disebut Tertarik Bangkitkan Mammoth dari Kepunahan

Manda Firmansyah — Asumsi.co

featured image
Antara/Wikipedia

Central Intelligence Agency (CIA), yang merupakan garis pertahanan pertama bagi Amerika Serikat (AS), baru-baru ini mengembangkan minat baru dalam sejarah alam.

Bantuan CIA: Sebuah laporan di Newsweek menyebut, Colossal Biosciences, sebuah perusahaan bioteknologi yang berlokasi di Dallas, AS, bekerja untuk menyelamatkan mammoth berbulu dari kepunahan. Perusahaan itu telah menerima dukungan keuangan dari CIA. Meski, faktanya CIA biasanya tidak dikenal untuk berurusan dengan makhluk yang sudah punah.

Investor proyek: Laporan tersebut mengungkapkan beberapa investor di perusahaan tersebut. Diantaranya, Peter Thiel, Tony Robbins, Paris Hilton, dan Winklevoss Capital. Menurut The Intercept, investor baru Colossal, In-Q-Tel, terdaftar sebagai organisasi modal ventura nirlaba yang disponsori oleh agensi tersebut. Perusahaan baru-baru ini menyatakan minatnya pada bioteknologi dan sekuensing DNA.

“Bioteknologi dan bioekonomi yang lebih luas sangat penting bagi umat manusia untuk berkembang lebih lanjut. Penting bagi semua aspek pemerintah kita untuk mengembangkannya dan memiliki pemahaman tentang apa yang mungkin,” ujar salah satu pendiri Colossal Ben Lamm kepada The Intercept.

Mammoth: Dilansir dari NDTV, mammoth adalah makhluk besar seperti gajah berbulu yang diperkirakan hidup antara 5 juta dan 4.000 tahun lalu. Mammoth punah dengan mundurnya gletser Zaman Es pada waktu yang hampir bersamaan dengan pembangunan Piramida Besar Mesir.

Newsweek melaporkan, mereka terus-menerus menangkap imajinasi individu yang berusaha menghidupkan kembali spesies yang punah. Terutama, karena para ilmuwan mampu memecahkan kode genom mammoth menggunakan DNA yang dipulihkan dari tulang mumi.

Menggunakan pengeditan gen CRISPR (Clustered Regularly Interspaced Short Palindromic Repeats), para peneliti ingin menghidupkan kembali makhluk yang telah punah seperti mammoth dan harimau Tasmania.

Menurut Colossal, memulihkan mammoth akan membantu memperlambat pencairan lapisan es Kutub Utara, menghentikan pelepasan gas rumah kaca yang terperangkap di sana. Ini juga akan membantu melestarikan gajah saat ini dari kepunahan.

Baca Juga:

Duyung Perairan China Dinyatakan Punah

Puluhan Penyu Terancam Punah Mati, Ada Luka Sayat dan Tikam

Badak kembali ke Mozambik Usai Lebih dari 40 Tahun Punah

Share: CIA Disebut Tertarik Bangkitkan Mammoth dari Kepunahan