Politik

PKS Persilakan Kader Poligami, Utamakan Janda

Ray Muhammad — Asumsi.co

featured image
Antara Foto

Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mempersilakan kadernya untuk melakukan poligami atau memiliki istri lebih dari satu. 

Kader yang ingin poligami harus mengutamakan janda dan harus mampu menafkahi. 

Program: Kebijakan kader boleh poligami merupakan bagian dari Program Solidaritas Tiga Pihak yang digagas PKS.

Aturan yang memperbolehkan kader PKS melalukan poligami, khususnya menikahi aromil alias janda, terdapat pada poin Unit Pembinaan Anggota (UPA) yang ada di program ini. 

Syarat: Kader yang ingin melakukan poligami harus mampu dalam segi finansial atau bisa menafkahi lahir dan batin. Janda yang kehilangan suami akibat pandemi Covid-19 juga harus diutamakan. 

Disetujui: Ketua Dewan Syariah Pusat (DSP) PKS Surahman Hidayat mengatakan program itu sudah didiskusikan dan disetujui para kader perempuan. 

Tak Wajib: Surahman mengatakan poligami juga bukan kewajiban bagi kader pria PKS. Semuanya tergantung pada keinginan individu. 

Dia juga menjelaskan bahwa status hukum yang ada di dalam program tersebut adalah hukum agama. 

“Menurut Alquran, itu (poligami) diperbolehkan dengan status mubah. Diizinkan rasul yang juga mencontohkan. Kita sebagai pemeluknya tentu tidak boleh membuat hukum yang lain, maka boleh,” ungkapnya kepada Asumsi.co melalui sambungan telepon, Kamis (30/9/21).

Share: PKS Persilakan Kader Poligami, Utamakan Janda