Internasional

Perdana, Meteorit Mars Dipamerkan Untuk Umum

Ray Muhammad — Asumsi.co

featured image
Pixabay

Meteorit terbesar asal Mars yang pernah jatuh ke Bumi dipamerkan di Museum Mineral dan Permata Maine di kota Bethel, Amerika Serikat. Benda langit yang dinamakan Taodenni 002 ini merupakan batuan vulkanik yang ada di Planet Merah.

Dari Gunung Berapi Mars: Melansir Space.com, Direktur Institut Meteorit di Universitas New Mexico, Carl Agee, mengatakan meteorit raksasa ini terbentuk dari gunung berapi di Mars yang dikenal memiliki suhu panas dan terdapat banyak gunung berapi yang terbentuk sejak jutaan tahun di sana.

Taodenni 002 disinyalir jatuh ke Bumi lebih dari 100 juta tahun silam.

Ditemukan di Mali: Taodenni 002 ditemukan di sebelah timur laut Tauoudenni, Mali, oleh para astronom yang selama ini fokus melakukan pencarian meteorit. Meski diduga jatuh ratusan tahun lalu, namun kondisinya masih dalam keadaan baik.

Meteorit ini diketahui memiliki berat 14,5 kilogram dan memiliki ukuran lebar 25 sentimeter.

Baca Juga: Peneliti Klaim Temukan Planet Hunian Alien Untuk Amati Bumi

Ada yang Lebih Besar: Batuan meteorit ini memiliki ciri struktur yang mirip batu yang di dalamnya terkandung 25 persen mineral olivin, 50 persen pyroxene, dan 20 persen maskelinit, dengan sedikit ilmenit, kromit, titanomagentit, dan troilit.

Meski dianggap sebagai pecahan terbesar Mars, ilmuwan menduga ada batuan Mars lain yang lebih besar yang tersembunyi di permukaan atau dasar Bumi, seperti di kawansan Gurun Sahara atau di bagian es Antartika.

Share: Perdana, Meteorit Mars Dipamerkan Untuk Umum