Isu Terkini

Ribuan Masjid di Jakarta Akan Gelar Salat Gaib Untuk Eril

Yopi Makdori — Asumsi.co

featured image
INSTAGRAM EMMERILKHAN

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyerukan seluruh
masjid di wilayah Ibu Kota untuk menggelar salat gaib untuk Emmeril Kahn
Mumtadz alias Eril, putra sulung Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil yang
menghilang terseret arus sungai Aare di Bern, Swiss.

“Sesuai anjuran MUI Jawa Barat dan keputusan keluarga besar
Kang Emil, kami menyerukan kepada seluruh masjid di Jakarta agar mendirikan
shalat ghaib pasca shalat Jumat untuk ananda Emmeril Kahn Mumtadz, putra dari
Ibu Atalia dan Bapak Ridwan Kamil (Gubernur Jawa Barat), yang hilang di Sungai
Aare, Bern, Switzerland, minggu lalu,” seru Anies lewat Instagram pribadinya,
Jumat (3/6/2022).

Ajak masyarakat: Anies mengajak seluruh umat Islam di
Jakarta untuk melakukan salat gaib pada Jumat siang ini. Sebab, kata dia hal
itu sesuai dengan syariat Islam.

“Kepada seluruh kaum muslimin di Jakarta, kami mengajak,
mari kita dirikan shalat ghaib siang ini dan mendoakan ananda Eril, sesuai
tuntunan agama kita,” tulis Anies.

Ujian berat: Anies menuliskan bahwa tak ada ujian yang lebih
berat daripada orang tua yang harus kehilangan anaknya. Untuk itu, dia pun
mengajak supaya masyarakat turut mendoakan keluarga Kang Emil, sapaan Ridwan
Kamil.

“Maka tak lupa mari kita doakan keluarga Kang Emil agar
Allah beri ketabahan dan kekuatan dalam menghadapi musibah ini. Laa hawla wala
quwwata illa billah,” tandas Anies.

Imbauan MUI: Seperti diketahui, Majelis Ulama Indonesia
Provinsi Jawa Barat (Jabar) menurunkan surat edaran untuk mengajak umat Islam
di Jawa Barat melakukan salat gaib untuk Emmeril Kahn Mumtadz alias Eril, putra
sulung Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. Pihak keluarga mengaku telah ikhlas
bahwa Eril telah meninggal.

“MUI Jawa Barat menyerukan kepada seluruh masyarakat Jawa
Barat muslim untuk melakukan salat gaib atas almarhum Emmeril Khan Mumtadz pada
Jumat, 3 Juni 2022,” kata MUI Jabar melalui keterangan tertulis, Jumat
(3/6/2022).

Salat gaib dilakukan di setiap musala maupun masjid pada
waktu menjelang salat Jumat ataupun selepas salat Jumat. Hal itu berdasarkan
ketentuan ajaran Islam bahwa setiap muslim yang wafat harus segera disalati.
Karena Eril belum ditemukan, maka salat jenazah bisa dilakukan secara gaib.

“Berdasarkan ketentuan syariat jenazah harus segera
disalatkan. Berhubung jenazah tidak atau belum ditemukan, maka salat jenazah
dilakukan secara salat gaib,” tulis MUI Jabar.

Eril terseret arus sungai Aare di Bern, Swiss pada Kamis, 26
Mei 2022. Hingga sepekan pencarian, Tim SAR Swiss belum menemukan keberadaan
Eril.

Pihak keluarga Kang Emil, sapaan Ridwan Kamil, mengaku telah
mengikhlaskan bahwa anaknya yang berusia 23 tahun itu telah meninggal.

“Ridwan Kamil beserta istri telah sudah mengikhlaskan
sepenuhnya dan meyakini bahwa ananda tercinta Emmeril Khan Mumtadz sudah
meninggal dunia karena tenggelam,” kata MUI Jabar.

Otoritas di Swiss pun telah mengubah status pencarian
terhadap Eril. Dari semula mencari orang hilang, kini mencari orang tenggelam.

“Kedutaan besar Republik Indonesia KBRI di Swiss
menyampaikan bahwa pihak otoritas setempat sudah mengubah status pencarian dari
pencarian orang hilang (missing person) menjadi status menjadi status mencari
orang tenggelam (drowned Person)” papar MUI Jabar.

Baca Juga

Share: Ribuan Masjid di Jakarta Akan Gelar Salat Gaib Untuk Eril