Kasus Cacar Monyet Mulai Masuk Amerika Latin
Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Argentina mengkonfirmasi
dua kasus pertama cacar monyet di negaranya pada Jumat (27/5/2022). Temuan
kasus cacar monyet di belahan selatan benua Amerika itu menjadi pertama kalinya
di Amerika Latin.
Kemenkes Argentina memastikan bahwa kedua kasus tersebut
tidak memiliki gejala.
“Hasil tes PCR dari kasus yang bersangkutan adalah positif,”
Kemenkes Argentina, mengutip Antara, Sabtu (27/5/2022).
Kondisi baik: Kemenkes menambahkan kondisi keduanya dalam
keadaan sehat dan orang-orang yang sempat melakukan kontak erat dengan mereka
berada di bawah pengawasan klinis dan epidemiologis.
Temuan kasus impor: Kemudian pada Jumat sore, kementerian
mengkonfirmasi satu kasus lainnya, yaitu pada warga Spanyol yang tiba di
Argentina pada Rabu (25/5/2022). Kasus impor ini mulai mengalami pemborokan
pada hari berikutnya.
“Pasien itu secara umum dalam kondisi kesehatan yang baik,
diisolasi, dan menerima perawatan berdasarkan gejala yang dialami,” kata
mereka.
Sejauh ini, sebagian besar infeksi cacar monyet yang
dilaporkan di seluruh dunia tidak bergejala serius. Gejala meliputi demam dan
ruam.
Jangkiti 20 negara: Sampai saat ini sekitar 20 negara di
luar Afrika Tengah dan Barat telah melaporkan wabah virus cacar monyet. Sudah
lebih dari 200 infeksi terkonfirmasi atau terduga yang ditemukan, sebagian
besar berasal dari Eropa.
Penyakit yang lazim ditemukan di Afrika bagian barat dan
tengah. Penyakit ini biasanya menyebar tidak terlalu cepat di luar
daerah-daerah penularan.
Baca Juga
