Charta Politika menggelar survei terkait elektabilitas calon presiden di Pemilu 2024. Hasilnya, Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo unggul di dua dari tiga daerah survei.
Ganjar unggul: Charta melakukan survei di Jawa Timur, Jawa Barat dan Lampung. Dari tiga daerah itu, Ganjar berhasil unggul di Jawa Timur dan Lampung. Sementara untuk Jawa Barat berhasil dimenangkan Prabowo Subianto.
Perolehan suara: Dalam simulasi 10 nama calon presiden 2024 dari warga Lampung, Ganjar berhasil memperoleh suara hingga 27,1 persen atau lebih banyak dari Prabowo Subianto 26,8 persen. Kemudian di posisi ketiga dan keempat ada Anies Baswedan dan Sandiaga Uno. Di posisi kelima ada Ridwan Kamil.
Sementara perolehan suara Ganjar dalam simulasi calon presiden di Jawa Timur mencapai 24,9 persen. di posisi kedua ditempati Prabowo Subianto dengan 16,4 persen. Kemudian ada di posisi berikutnya ada nama seperti Anies Baswedan Khofifah Indar Parawansa hingga Puan Maharani.
Sementara di Jawa Barat, Ganjar Pranowo berhasil menempati posisi empat besar dengan perolehan 12 persen suara. Di Jawa Barat Prabowo Subianto menjadi pemimpin perolehan suara dengan 24 persen.
Elektabilitas Parpol: Tak hanya soal calon presiden di pemilu presiden 2024, Charta juga merilis perolehan suara parpol di tiga provinsi tersebut. Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menjadi partai dengan elektabilitas tertinggi di Lampung dan Jawa Timur.
Di Lampung, PDIP menjadi parpol paling populer dengan suara 29,8 persen. Di bawa PDIP bercokol Gerindra dengan 16,6 persen, Golkar dengan 10,3 persen, Demokrat dengan 4,5 persen serta PKS dengan suara sebanyak 4,5 persen.
Sementara di Jawa Timur, PDIP memperoleh suara hingga 28,5 persen. Sementara posisi selanjutnya diisi oleh PKB dengan 25,0 persen, Gerindra dengan 9,8 persen, Golkar dengan 5 persen, dan kelima Demokrat dengan suara 3,4 persen.
Sementara untuk Jawa Barat, Gerindra menjadi partai dengan elektabilitas paling tinggi. Dalam simulasi itu, Gerindra mendapat suara hingga 21,3 persen. Kemudian di bawah Gerindra, ada PDIP dengan 18,2 persen suara. Posisi ketiga ada PKS dengan 9,1 persen suara. Sementara Golkar mendapat 9 persen suara dan PKB memperoleh 6,2 persen suara.
Metode Survei: Charta Politika melakukan Survei di Jawa Barat dan Jawa Timur pada 3-9 Februari 2022. Sementara untuk survei di Lampung dilakukan pada 27-2 Februari.
Di Jawa Barat Charta menggunakan multistage random sampling jumlah sampel sebesar 1200 Responden. Sementara di Jawa Timur jumlah sampel sebanyak 1210 responden dan di Lampung menggunakan responden sebanyak 800 orang. Wawancara dilakukan dengan tatap muka.
Untuk di Jawa Barat margin of error +/- 2.83%. Sementara di Jawa Timur margin of error +/- 2.82%. Kemudian di Lampung margin of error +/- 3.46% .
Baca Juga:
Riuh Ganjar dan PDIP, Kenapa Kisruh Internal Mencuat ke Publik?
Elektabilitas Tinggi, Ganjar Lebih Berpeluang Jadi Capres PDIP daripada Puan
Duduk Perkara Kader PDIP Jateng Kembalikan Bantuan Ganjar Pranowo