Peristiwa kebakaran hebart terjadi di sebuah bengkel tambal di Jalan Bangka 11, Minggu (2/1) pagi. Dua orang tewas dalam kejadian tersebut.
“Dua orang meninggal dunia, Muhidin laki-laki 50 tahun dan Mawar perempuan 20 tahun,” kata Kepala Seksi Operasional Suku Dinas Pemadam Kebakaran Jakarta Selatan Sugeng dalam keterangannya, Minggu (2/1) dikutip dari Detik.
Penyebab kejadian: Sugeng menuturkan kebakaran itu terjadi karena sebuah puntung rokok yang jatuh ke dalam cairan spiritus saat korban menambal ban. Api kemudian muncul dan menjalar ke seluruh bangunan bengkel.
Melihat kobaran api yang muncul, warga beramai-ramai coba memadamkan api.
“Tetapi api semakin membesar,” jelasnya.
Warga kemudian mencoba menghubungi pemadam kebakaran. Kemudian 10 unit mobil damkar dikerahkan untuk memadamkan api sejak pukul 07.55 WIB.
“Api berhasil dipadamkan pada pukul 09.00 WIB,” ujar Sugeng.
“Waktu pendinginan 08.36 WIB, pemadaman selesai 09.00 WIB, ” kata Sugeng menjelaskan.
Satu luka bakar: Sugeng menuturkan, selain adanya korban jiwa, insiden kebakaran tersebut menyebabkan satu orang mengalami luka bakar. Korban tersebut langsung dilarikan ke RS Polri, Jakarta Timur.
“Saat ini masih dalam perawatan di rumah sakit,” ujarnya.
Baca juga:
Jokowi: Meski Belum Juara, Rakyat Tetap Bangga Usaha Timnas di Piala AFF
Fakta Seputar Indeks Kebahagiaan Warga DKI yang Merosot dan di Bawah Rata-rata Nasional
Komnas KIPI Buka Suara soal Anak di Jombang Meninggal usai Disuntik Vaksin Covid-19