Isu Terkini

Kapolda Sumut: Bripka PS yang Peras Pengemudi Terancam Pidana

Admin — Asumsi.co

featured image
ANTARA/Nur Aprilliana Br. Sitorus

Kepala Kepolisian Daerah Sumatera Utara Inspektur Jenderal Polisi, Panca Putra Simanjutak, menyampaikan permohonan maaf atas tindakan Bripka PS yang melakukan pemerasan terhadap seorang pengendara di Kota Medan.

Ia meminta masyarakat untuk segera melapor apabila menemukan polisi yang melakukan pemerasan ataupun perilaku buruk lainnya.

“Saya mohon maaf kepada masyarakat. Kalau masih ada anggota Polri yang melakukan pelanggaran seperti ini, tidak usah ragu, percayakan dan sampaikan kepada saya,” katanya usai mengecek pemeriksaan Bripka PS di Mapolrestabes Medan, Jumat (12/11/2021) malam, seperti dilansir Antara.

Tindakan Tegas: Polda Sumut akan memberikan tindakan tegas terhadap polisi yang melakukan pelanggaran, terlebih yang merugikan masyarakat dan mencoreng institusi kepolisian.

“Tolong bantu lakukan pengawasan. Masyarakat makin baik dan pintar. Kalau anggota yang salah, tidak boleh setengah hati, kami akan tindak tegas,” ujarnya.

Terancam Pidana: Terhadap Bripka PS, Panca mengatakan bahwa yang bersangkutan terancam pidana dan saat ini sedang menjalani pemeriksaan oleh Propam Polrestabes Medan.

“Sudah ditempatkan di dalam sel, tempat khusus. Proses hukumnya juga tidak hanya disiplin, tetapi juga kode etik, termasuk pidana,” ujarnya.

Viral: Sebelumnya, aksi pemerasan yang dilakukan Bripka PS terhadap seorang pengendara di Kota Medan berujung amukan massa terjadi pada hari Kamis (11/11). Aksi tersebut viral di media sosial.

Awalnya warga merasa curiga dengan aksi Bripka PS saat sedang memintai uang dari seorang pengendara. Warga kemudian mendatangi Bripka PS dan nyaris diamuk karena diduga sebagai polisi gadungan.

Setelah diketahui bahwa Bripka PS merupakan anggota polisi sungguhan, warga pun membawanya ke Polrestabes Medan.

Baca Juga

Share: Kapolda Sumut: Bripka PS yang Peras Pengemudi Terancam Pidana