Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan menyatakan aplikasi PeduliLindungi berpotensi menjadi alat pembayaran digital di masa depan. Potensi itu terkait kemampuan Karya Kreatif Indonesia (KKI) menciptakan produk premium.
Rencana: Luhut mengatakan KKI mampu menciptakan produk premium disertai sistem pembayaran digital melalui teknologi Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS). Dia berharap sistem pembayaran digital itu masuk ke dalam aplikasi PeduliLindungi.
“Nanti mungkin kita coba masukkan (sistem pembayaran) ke digital, PeduliLindungi, platform yang (berbagai) macam (fitur) saja bisa masuk,” ujar Luhut dalam Pembukaan Puncak Karya Kreatif Indonesia 2021 secara virtual, Kamis (23/9/2021).
Tujuan: Luhut berkata pengembangan aplikasi PeduliLindungi sebagai alat pembayaran digital sebagai pembuktian kepada dunia bahwa Indonesia sebagai negara maju dan tangguh.
Perkembangan: Luhut menilai KKI terus berkembang sejak 2016. Dia yakin KKI bisa meningkatkan kualitas UMKM untuk menghasilkan produk berkualitas.
Catatan: PeduliLindungi merupakan aplikasi yang dikembangkan pemerintah dalam melakukan pelacakan dan vaksinasi Covid-19. Aplikasi ini juga digunakan untuk mengakses sejumlah lokasi selama pandemi Covid-19.