Juri INTM Dianggap Tak Sopan, Seperti Apa Etika Merespons Curhat Orang Lain?

Baru-baru ini, publik dihebohkan dengan komentar dua orang juri “Indonesia’s Next Top  Model” (INTM), Deddy Corbuzier dan Luna Maya. Mereka dinilai tak sensitif terhadap salah satu pesertanya, Ilene, yang mengaku sempat mengalami gangguan kesehatan mental. 

Komentar Deddy dan Luna dinilai tak menunjukkan sikap profesional sebagai seorang juri. Komentar mereka juga dianggap sebagai sikap tak sopan dalam merespons lawan bicara yang sedang berbagi cerita soal masalah hidupnya. Seperti apa etika yang baik saat orang lain curhat kepada kita?

Kedepankan Hati Nurani

Psikolog dari Samanta Ananta Psychologist Jakarta, Samanta Elsener mengingatkan, dalam bentuk apapun, seseorang tidak boleh melecehkan sesamanya. 

“Apalagi terkait gangguan mental yang dialami atau pernah dialami seseorang,” kata Samanta kepada Asumsi.co melalui sambungan telepon, Rabu (24/3). 

Ia menambahkan, saat akan merespons atas curhatan yang disampaikan orang lain, tentunya harus mengedepankan hati nurani.

“Pikirkan kalau ucapan kita bisa menyinggung orang lain. Kedepankan hati nurani dalam mengomentari tentang masalah kesehatan mental atau hal personal orang lain. Bila tidak, pastinya memiliki dampak negatif di kemudian hari,” jelasnya.

Berikan Apresiasi

Samanta juga mengingatkan pentingnya menyampaikan apresiasi kepada orang yang mau berbagi masalah pribadinya. Soalnya, ini menunjukkan perasaan dihargai dan dimengerti sebagai manusia.

“Memberikan apresiasi atas keberaniannya karena mau berbagi kisah personal atau masalah pribadi kepada kita. Kita merasa mendapat kepercayaan dan kita juga menghargai lawan bicara kita yang sedang curhat,” katanya.

Terkait Ilene, Samanta menilai, apresiasi layak disampaikan kepada kontestan model asal Bali ini. Ilene dianggapnya sukses mengelola kesehatan mental hingga dinyatakan sehat kembali. 

“Ini perlu dilakukan sebagai bentuk meningkatkan kesadaran mental di Indonesia agar orang berani mencari pertolongan dan menolong dirinya mengelola kesehatan mentalnya,” imbuhnya.

Diam Bila Tak Diminta Pendapat

Dalam tayangan video, tampak Deddy dan Luna memotong ucapan Ilene saat sedang menceritakan masa lalunya yang pernah mengidap eating disorder. Kedua juri itu memotongnya dengan mengomentari soal masalah mental ini dengan gaya canda.

“Saya suka banget makan kayaknya eating disorder kali ya?” sahut Luna Maya.

“Anda memang mentalnya, Bu,” balas Deddy sambil tertawa.

Samanta mengatakan, sebaiknya seseorang tidak memotong ucapan orang lain. Ini berlaku tak hanya saat seseorang sedang menceritakan isi hatinya. “Jangankan curhat, kalau orang ngomong itu dengarkan dulu sampai selesai. Memenggal ucapan orang adalah kebiasaan yang tidak baik,” kata dia.

Ia pun menyarankan agar kita lebih baik diam bila tidak diminta pendapat atau tanggapan usai lawan bicara menyelesaikan curhatannya. “Kalau tidak tahu mau komentar apa, lebih baik diam. Fokus pada apresiasi keberanian orang tersebut yang sudah mau cerita tentang pengalamannya,” ujarnya.