Video Viral: Gunung Emas di Kongo Diserbu Penggali
Di tengah serangan pandemi, status emas sebagai sebuah komoditas memang sangat diminati. Apa jadinya jika sebuah gunung emas ditemukan di desamu?
Republik Demokratik Kongo mencuri perhatian warganet setelah sebuah video bergambarkan sejumlah warga lokal dari provinsi Kivu Selatan sibuk menggali tanah dengan berbagai alat menggali dan juga tangan kosong. Awalnya, video ini muncul di akun Twitter jurnalis lepas @AhmadAlgohbary pada 3 Maret 2021 lalu.
Penemuan gunung emas di Luhihi yang terjadi di akhir Februari 2021 tersebut telah menyebabkan demam emas hingga lokasi tersebut diserbu ribuan penambang emas. Karena massa yang membludak, pemerintah Kongo harus melarang segala bentuk kegiatan penambangan di wilayah tersebut.
Penambangan subsisten dan mengekstrasi mineral dengan peralatan seadanya lumrah terlihat di Kongo. Penambangan emas “artisanal” ini banyak tersebar di wilayah timur dan timur laut negara tersebut.
Menteri Pertambangan Kivu Selatan, Venant Burume Muhigirwa memerintahkan agar semua penambang, pedagang, dan kelompok bersenjata Kongo (FARDC) diminta untuk meninggalkan lokasi tambang di dalam dan sekitar Luhihi, serta menghentikan semua kegiatan penambangan dihentikan sampai pemberitahuan lebih lanjut. Titah penghentian ini akan memberi waktu bagi pihak keamanan Kongo untuk melakukan identifiaksi terhadap para penambang dan memastikan bahwa mereka merupakan penambang rsmi yang terdaftar dengan peraturan penambang artisanal.
Dekrit dari Muhigirwa menekankan bahwa Luhihi harus kembali teratur agar “nyawa orang-orang bisa dilindungi” sekaligus “memastikan bahwa emas yang diproduksi sudah sesuai dengan peraturan di Kongo. Selain itu, Muhigirwa juga menyebut bahwa kehadiran FARDC di Luhihi ikut berkontribusi terhadap “kekacauan” yang terjadi.
Kelompok Ahli dari Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menerangkan bahwa Kongo memproduksi emas lebih besar dari yang mereka laporkan. Di tahun 2019, laporan resmi mereka menyebut penambangan artisanal menghasilkan lebih dari 60 kilogram emas. Namun, data ekspor menunjukkan ada lebih dari 70 kilogram emas yang didistribusikan.
