Bill dan Melinda Gates Umumkan Cerai Setelah 27 Tahun Menikah
Cuitan Bill Gates (65) dan Melinda French Gates (56) baru-baru ini mencuri perhatian. Cuitan kedua orang itu memiliki pesan yang sama, yakni tentang bagaimana keduanya sepakat mengakhiri pernikahan yang telah berlangsung selama 27 tahun. Disebutkan dalam bagian cuitan itu bahwa mereka “tak lagi percaya bisa berkembang bersama sebagai sebuah pasangan”.
The Guardian menyebut, kedua pasangan itu setidaknya telah berhasil menciptakan kekayaan senilai 124 miliar dollar AS. Hal itu sekaligus membawa Bill dan Melinda menjadi pasangan kelima terkaya di dunia.
— Bill Gates (@BillGates) May 3, 2021
Melinda Gates pernah berkata mengenai pernikahannya di masa lalu yang disebutnya sangat luar biasa berat. Ia menyebutkan bahwa Bill selalu bekerja sebanyak 16 jam per hari dan sangat sulit membagi waktu dengan keluarga.
“Percayalah, saya bisa mengingat tentang hari-hari dimana semuanya terasa berat bagi pernikahan ini. Kamu sampai berpikir, ‘bisakah saya melakukan (pernikahan) ini?’,” ujar Melinda dalam sebuah wawancara dengan the Sunday Times pada tahun 2019. Saat itu Melinda diwawancarai dalam rangka hari jadi pernikahan yang ke 25 tahun.
— Melinda French Gates (@melindagates) May 3, 2021
Bill, yang membangun Microsoft pada 1975, telah menjadi miliuner ketika menikahi Melinda pada tahun 1994. Bill bertemu Melinda pada tahun 1987. Saat itu Melinda baru bergabung dengan Microsoft dan berumur 31 tahun.
Dalam laporan the Guardian, Melinda pernah mengenang tentang momen-momen Bill melamarnya. Perdebatan selama berminggu-minggu kerap terjadi di antara keduanya mengenai perlunya menikah atau tidak. Bahkan sebuah daftar “baik-buruknya pernikahan” ditulis oleh keduanya dalam sebuah papan putih untuk menimang-nimang.
“Saat Bill sulit memutuskan tentang pernikahan, sangat jelas bahwa kesulitan itu bukan tentang aku. Tapi, tentang, ‘bisakah saya menyeimbangkan antara waktu keluarga dan kerja?'” ujar Melinda.
Perceraian Bill dan Melinda disebut perceraian kedua yang terjadi di antara orang-orang kaya baru-baru ini. Pada tahun 2019, Chief Executive Amazon Jeff Bezos mengumumkan perceraiannya dengan MacKenzie Scott. Perceraian itu telah membuat Scott menjadi perempuan terkaya keempat di dunia dengan kekayaan mencapai 38 miliar dollar AS. Perceraian Bezos dan Scott juga disebut perceraian terbesar dalam sejarah.
Pasangan Filantropis
Selama ini, kedua pasangan dikenal sebagai sosok filantropis. Mereka bukan hanya pasangan suami istri yang membesarkan tiga anak, tapi juga menjalankan Bill dan Melinda Gates Foundation: sebuah lembaga donor yang bergerak di bidang kesehatan dan pencegahan penyakit, termasuk penanggulangan virus korona.
Keberlangsungan lembaga donor juga disinggung dalam cuitan Bill dan Melinda. Keduanya mengatakan bahwa lembaga donor tetap berjalan, meski keduanya “tak lagi percaya bisa berkembang sebagai sebuah pasangan”. Sejauh soal lembaga donor, keduanya menyebut bahwa mereka tetap menaruh kepercayaan terhadap misi-misi yang diemban oleh lembaga donor dan tetap akan melanjutkan kerja secara bersama.
Baca juga: Proyek Meredupkan Sinar Matahari yang Didanai Bill Gates, Risikonya Seperti Apa? | Asumsi
Bill Gates adalah sosok keempat terkaya di dunia. Kekayaannya diestimasikan sebesar 124 miliar dollar AS. Dia bisa menjadi super kaya seandainya tidak memberikan secara cuma-cuma sebagian dari total kekayaannya. Sejak tahun 1994 ia telah mendonasikan setidaknya 40 miliar dollar AS kepada lembaga donor yang dibuatnya bersama Melinda. Lembaga donor itu, Bill and Melinda Gates Foundation (The Gates Foundation), disebutkan memiliki aset senilai 51 miliar dollar AS.
Pada tahun 2010, pasangan tersebut, bersama dengan Warren Buffet, membuat The Giving Pledge, sebuah ikrar mengenai donasi dari kekayaan yang dimiliki untuk amal. Melalui The Giving Pledge, mereka juga mengajak para miliuner lainnya bergabung. Lebih dari 170 orang kaya di dunia, di antaranya termasuk Mark Zuckerberg, Mike Bloomberg dan George Lucas, telah bergabung.
Sementara untuk The Gates Foundation, The Guardian melaporkan bila lembaga donor itu merupakan yang paling awal sekaligus terbesar yang bergerak mendanai penelitian soal vaksin dan pengobatan untuk virus korona. Bill disebutkan telah menyiapkan miliaran dollar AS dalam upaya menanggulangi virus korona.
