Internasional

China Tangkap 1.400 Imigran Gelap, Hadiahi Rp1,1 miliar kepada Pelapor

Joko Panji Sasongko — Asumsi.co

featured image
ANTARA FOTO/Jessica Helena Wuysang/aa

Otoritas China telah mengeluarkan uang senilai 500.000 yuan
atau sekitar Rp1,1 miliar sebagai hadiah kepada para pelapor pendatang ilegal
di negara berpenduduk terbanyak di dunia itu.

Jumlah hadiah uang yang dikeluarkan naik dari sebelumnya
sebesar 200.000 yuan (Rp443 juta), demikian diumumkan Direktur Biro
Administrasi Exit-Permit Departemen Keamanan Publik Provinsi Guangdong, Liu
Guoqiang, seperti dikutip Antara laman berita setempat, Sabtu (23/7/2022).

Sejak awal 2022 sampai sekarang Kepolisian Guangdong telah
memberikan 530 hadiah kepada warga setempat dan menangkap lebih dari 1.400
orang yang diduga melanggar kasus keimigrasian.

Oleh sebab itu, Liu mendorong masyarakat setempat melaporkan
kasus kedatangan secara ilegal.

Saat ini Kepolisian Guangdong telah melakukan operasi
bersama dengan otoritas keamanan di wilayah administrasi khusus Hong Kong dan
Makau.

Sebelumnya beberapa orang penyusup melalui Guangdong yang
merupakan pintu masuk di wilayah selatan daratan China dinyatakan positif
COVID-19.

Sejak saat itu otoritas keamanan China daratan menggelar
sedikitnya 30 kali operasi bersama dengan Hong Kong dan Makau yang ketiganya berbatasan
laut.

Otoritas China sebelumnya juga telah mengesahkan regulasi
tentang pelaporan aktivitas yang berpotensi membahayakan keamanan negara.

Regulasi yang dikeluarkan oleh Kementerian Keamanan Negara
(MSS) atau badan intelijen China pada Juni lalu itu juga mengatur tentang
besaran hadiah 100.000 yuan (Rp221 juta) kepada pelapor.

MSS menjelaskan secara spesifik mengenai situasi, metode,
standar, dan prosedur pemberian hadiah tersebut sesuai dengan Undang-Undang
Keamanan Nasional, Undang-Undang Anti-Spionase, dan peraturan
perundang-undangan lainnya.

Baca Juga

Share: China Tangkap 1.400 Imigran Gelap, Hadiahi Rp1,1 miliar kepada Pelapor