Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi
Birokrasi, Tjahjo Kumolo, menyetujui usul Kepala Polri Jenderal Pol. Listyo
Sigit Prabowo untuk menerapkan sistem kerja dari rumah atau WFH bagi ASN untuk
mengurai kemacetan arus balik Lebaran 2022.
Dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Jumat, Menpan RB
menyarankan seluruh instansi pemerintahan mengatur jadwal work from home (WFH)
bagi seluruh aparatur sipil negara (ASN) selama sepekan mulai Senin (9/5).
“Saya setuju dengan pendapat Kapolri agar instansi
pemerintah menerapkan kebijakan WFH. Seluruh PPK (Pejabat Pembina Kepegawaian)
diharapkan mengatur pembagian jadwal agar penyelenggaraan pemerintahan dan
pelayanan kepada masyarakat tetap berjalan,” kata Tjahjo.
Penerapan WFH tersebut, lanjutnya, tidak akan mengganggu
urusan administrasi dan pelayanan pemerintahan lain, karena kini telah ada
penerapan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) yang memungkinkan ASN
bekerja secara fleksibel memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi (TIK).
Selain itu, tambah Tjahjo, penerapan WFH selama sepekan
setelah cuti Lebaran 2022 juga dapat diterapkan sebagai upaya isolasi mandiri
(isoman) bagi para ASN setelah dari kampung halaman bertemu dengan keluarga.
“WFH juga jadi kesempatan untuk isoman agar mencegah
adanya pertambahan kasus COVID-19,” katanya.
Sebelumnya, Listyo Sigit Prabowo mengusulkan instansi
pemerintah dan swasta menerapkan kebijakan WFH selama sepekan setelah momen
cuti Lebaran 2022 berakhir.
“Kami juga mengimbau untuk mengurai arus balik,
khususnya bagi instansi-instansi baik itu swasta atau pemerintah yang
memungkinkan untuk satu pekan ini, bisa melaksanakan aktivitas dengan
menggunakan media yang ada, seperti online maupun work from home,” kata
Listyo di Garuda Wisnu Kencana, Kabupaten Badung, Bali, Kamis (5/5).
Baca Juga