Isu Terkini

BPET MUI Komentari Ciri-ciri Penceramah Radikal BNPT

Muhammad Fadli — Asumsi.co

featured image
Antara/ilustrasi

Ketua Badan Penanggulangan Ekstrimisme dan Terorisme Majelis Ulama Indonesia (BPET MUI) Muhammad Syauqillah merespons ciri-ciri penceramah radikal yang dibuat Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT). 

Respons: Menurut Syauqillah apa yang disampaikan BNPT bukanlah persoalan yang harus diperdebatkan. Ia menilai BNPT memang memiliki tugas untuk menanggulangi dan memitigasi terorisme. 

“Apa yang disampaikan BNPT itu sudah sesuai dengan koridornya, ciri-ciri penceramah itu, saya sepakat dan faktanya memang demikian,” ujar Syauqillah dikutip Antara

Pandangan Syauqillah: Menurut BPET MUI periode 2021 hingga 2025 itu menilai lima poin yang dikemukakan BNPT sudah tepat. Ia mengatakan intinya bahwa apa pun yang menyalahi konsensus nasional, yaitu Pancasila, UUD NRI Tahun 1945, Bhinneka Tunggal Ika, dan NKRI, adalah radikal. 

“Jadi, apa pun yang namanya separatis, khilafah, dan lain-lain kalau menyalahi konsensus Indonesia sebagai darul ahdi wa syahadah (negara berdasarkan kesepakatan), itu radikal,” jelasnya. 

Harus paham konteks: Syauqillah memandang perlu memahami konteks radikal sebagai segala sesuatu yang menyalahi konstitusi. Salah satunnya, menurut dia yakni anti terhadap Pancasila, anti terhadap NKRI, anti terhadap keberagaman, dan anti terhadap UUD NRI Tahun 1945. 

“Secara konsensus nasional kita sudah menyepakati Pancasila. Jika ada yang lain yang mempromosikan di luar kesepakatan dari konsensus nasional kita, itu radikal, di situ saja,” tegasnya. 

Kritis bukan radikal: Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Cholil Nafis berharap pemerintah tak mencap ulama yang kritis terhadap pemerintah sebagai ulama radikal. 

“Tapi jangan sampai yang Amar Ma’ruf dan nahi munkar karen mengkritik pemerintah lalu disebut radika,” ujar Cholil dalam cuitannya, Senin (7/3/2022). 

Amar Ma’ruf Nahi Munkar merupakan frasa bahasa Arab yang artinya berlomba-lomba mengajak dalam kebaikan dan mencegah keburukan.

Baca Juga:

MUI: Jangan Sampai Penceramah Kritis ke Pemerintah Lalu Dicap Radikal 

Densus 88 Tembak Mati Terduga Teroris di Sukoharjo 

Miftachul Akhyar Mundur dari Kursi Ketua Umum MUI

Share: BPET MUI Komentari Ciri-ciri Penceramah Radikal BNPT