Tim nasional Polandia dan Swedia menolak bertanding melawan
Rusia dalam pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2022. Sikap ini sebagai bentuk
protes timnas kedua negara terhadap invasi Rusia ke Ukraina.
Penolakan Tegas: Presiden Asosiasi Sepak Bola Polandia,
Cezary Kulesza menyatakan secara tegas sikap ini, sebagai keputusan final yang
diambil oleh organisasinya.
“Atas terjadinya eskalasi agresi Rusia terhadap
Ukraina, timnas Polandia tidak akan melawan Rusia dalam pertandingan nanti. Ini
merupakan satu-satunya keputusan yang tepat,” katanya seperti dilansir
dari Aljazeera, Minggu (27/2/2022).
Ia mengatakan, pihaknya juga berdiskusi ddngan asosiasi
sepakbola negara lainnya seperti Swedia dan Ceko untuk menyampaikan posisi yang
sama, yakni menolak bertanding dengan Rusia kepada Federasi Sepak Bola
Internasional (FIFA).
Jadwal Pertandingan: Adapun berdasarkan jadwal yang
ditentukan, Rusia mesti menghadapi Polandia dan Swedia untuk bertemu Republik
Ceko pada 24 Maret mendatang. Sedianya, pertandingan akan digelar di Moskow.
Pemenang kedua pertandingan
akan berhadapan pada 29 Maret untuk mendapatkan satu tempat Piala Dunia
2022 yang akan diadakan akhir tahun ini di Qatar.
Dukungan Timnas: Kapten timnas Polandia, Robert Lewandowski
menyatakan dukungannya melalui cuitan di akun Twitternya. Ia mengaku tak dapat
membayangkan jika timnya tetap harus bertanding dengan timnas Rusia, di tengah
invasi terhadap Ukraina yang terus berlangsung hingga kini.
“Para pesepakbola Rusia dan para penggemarnya, bisa saja
bersikap tak bertanggung jawab atas hal ini. Namun kamu tidsk bisa berpura-pura
tidak ada yang terjadi saat ini,” cuitnya.
Sikap Swedia dan FIFA: Federasi Swedia turut merilis
pernyataan serupa. Melalui pernyataannya, tim nasional Swedia menolak
bertanding melawan Rusia, di dalam gelaran olahraga apapun.
“Dewan Federal juga mendesak FIFA membatalkan
pertandingan playoff pada Maret yang diikuti Rusia,” tulis organisasi itu
melaui pernyataan lewat Twitter @svenskfotboll.
Presiden FIFA Gianni Infantino mengatakan, pihaknya bakal
mempertimbangkan keputusan terhadap penolakan duel dengan timnas Rusia di
lapangan hijau dengan negara-negara tersebut. Hal ini, mengingat pertandingan
pertama baru akan digelar satu bulan kemudian, maka masih ada waktu untuk
mengambil keputusan.
“Kami sedang menganalisis situasi dan kami akan
mengambil keputusan ketika kami harus mengambilnya,” ujarnya dalam
pernyataan media.
Baca Juga