Seorang peneliti Indonesia Corruption Watch (ICW) membuat laporan ke Bareskrim Polri setelah mendapatkan ancaman pembunuhan. Ancaman itu muncul setelah peneliti ICW bernama Diky Anandya itu ikut berkomentar ihwal mantan Presiden Joko Widodo alias Jokowi dinominasikan sebagai tokoh terkorup di dunia versi Organize Crime and Corruption Reporting Project (OCCRP).
Direktur Lembaga Bantuan Hukum (LBH Jakarta) Fadhil Alfathan sebagai pendamping hukum Diky Anandya mengatakan, ancaman pembunuhan itu datang setelah peneliti pada organ antikorupsi tersebut mengalami doksing sebelumnya.
“Setelah datanya disebar mulai muncul ancaman. Bahkan ada ancaman pembunuhan dan lain sebagainya,” kata Fadhil kepada media di Jakarta, Senin (13/1/2025).
Fadhil menyatakan, aksi doksing yang dialami Diky bukan semata serangan siber biasa. Sebab ia mengkhawatirkan tindakan itu dapat mengancam keselamatan korbannya.
“Sehingga kami meminta perlindungan otoritas ke yang berwenang, dalam hal ini Bareskrim Polri sebagai penegak hukum,” katanya.
Seperti diketahui, Jokowi masuk ke dalam deretan tokoh dunia paling korup sepanjang 2024 versi Organized Crime and Corruption Reporting Project (OCCRP), lembaga internasional nonpemerintahan yang fokus terhadap isu antikorupsi.
OCCRP menempatkan mantan Gubernur DKI Jakarta itu sebagai finalis ‘Person of The Year’ Kejahatan Terorganisir dan Korupsi 2024. Sejumlah pemimpin dunia lain yang terkenal korup bertengger bersama Jokowi di daftar tersebut.
Mereka ialah Presiden Kenya William Ruto, Presiden Nigeria Bola Ahmed Tinubu, mantan Presiden Bangladesh Sheikh Hasina, dan dari pihak swasta ada pebisnis Indian, Gautam Adani.
Pengukuhan itu berdasarkan penilaian dari sejumlah pihak, seperti jurnalis, masyarakat, dan juga para juri. Dan Jokowi menjadi salah satu sosok yang dinilai mereka paling korup di dunia.
“Kami meminta nominasi dari para pembaca, jurnalis, juri Person of the Year, dan pihak lain dalam jaringan global OCCRP,” demikian tulis pernyataan OCCPR, dikutip pada Selasa (31/12/2024).
Baca Juga:
Jokowi Jadi Finalis ‘Person of The Year’ Kejahatan Terorganisir dan Korupsi Versi OCCRP
Bank Indonesia Berencana Buat Rupiah Digital, Bersaing dengan Bitcoin cs?