Gempa besar berkekuatan magnitudo 7,1 mengguncang Tibet, Tiongkok, pada Selasa (7/1/2025) pagi waktu setempat. Pejabat Tiongkok melaporkan bahwa gempa tersebut menewaskan setidaknya 95 orang dan menyebabkan banyak orang lainnya terluka serta terjebak. Semula, Kantor Berita Resmi Tiongkok, Xinhua melaporkan bahwa 53 orang telah tewas dan 62 orang terluka.
Markas Besar Bantuan Bencana Regional di Tibet melaporkan bahwa 130 orang terluka akibat gempa tersebut, sementara puluhan gempa susulan mengguncang kawasan barat Tiongkok dan negara tetangga Nepal.
“Sekitar 1.500 petugas pemadam kebakaran dan tim penyelamat dikerahkan untuk mencari orang-orang di bawah reruntuhan,” kata Kementerian Manajemen Darurat Tiongkok, sebagaimana dikutip melalui Al Jazera.
Gempa yang terjadi pada pukul 9:05 pagi waktu setempat (01:05 GMT) berada pada kedalaman 10 km (6,2 mil), menurut Pusat Jaringan Gempa Tiongkok. Lembaga itu mencatat bahwa kekuatan gempa sebesar magnitudo 6,8. Namun, Survei Geologi Amerika Serikat (USGS) mengukur kekuatan gempa tersebut sebesar magnitudo 7,1.
Gempa berkekuatan 6,8 dianggap kuat dan mampu menyebabkan kerusakan parah. Beberapa gempa susulan juga dilaporkan, dengan yang terkuat berkekuatan 4,4.
A 7.1 magnitude #earthquake strikes in China’s remote area in #Tibet region near Nepal, death toll rises to at least 53 and 62 injured so far. pic.twitter.com/G4uBiF5kL8
— Nikhil Choudhary (@NikhilCh_) January 7, 2025
Presiden Tiongkok Xi Jinping mengatakan upaya pencarian dan penyelamatan secara menyeluruh harus dilakukan untuk meminimalkan korban jiwa, menempatkan orang-orang yang terkena dampak dengan baik, serta memastikan musim dingin yang aman dan hangat bagi mereka.
Xinhua melaporkan bahwa setidaknya sembilan orang tewas di tiga wilayah – Changsuo, Quluo, dan Cuoguo – di sekitar daerah Tingri di Shigatse, di mana banyak bangunan runtuh, dan media lokal melaporkan bahwa puluhan orang tewas.
Baca Juga:
Kompak Raih Kemenangan: Pembuktian Duo Petarung Dagestan Gemparkan Pertarungan UFC 308
Warga Jakarta Mulai Disiapkan Hadapi Gempa Dahsyat Selat Sunda
BMKG: Gempa Besar dari 2 Megathrust di Indonesia Tinggal Tunggu Waktu