Pemerintah Akan Mulai Hapus Utang UMKM di Bank Mulai Januari 2025

Pemerintah bakal mulai merealisasikan kebijakan penghapusan utang milik pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) di Bank Himbara atau bank BUMN pada Januari 2025.

Kebijakan ini tertuang dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 47 Tahun 2024 tentang Penghapusan Piutang Macet kepada Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah yang ditetapkan dan diundangkan pada November lalu.

Menteri UMKM Maman Abdurrahman menjelaskan, perealisasian kebijakan ini bakal dilakukan dalam dua tahapan. “Insya Allah di bulan Januari, kita akan membagi menjadi dua stage realisasi terhadap penghapusan piutang,” kata Maman dalam konferensi pers di Jakarta, pada Selasa (17/12/2024).

Maman menjelaskan, pada tahapan awal Kementerian UMKM akan melaporkan realisasi penghapusan piutang macet kepada Presiden Prabowo Subianto. Hal ini berarti kementerian yang dipimpin Maman itu akan mengumumkan siapa saja pelaku UMKM yang akan mendapatkan fasilitas penghapusan utang.

Selanjutnya pada tahap kedua, Kementerian UMKM baru merealisasikan penghapusan utang macet milik UMKM itu.

Seperti diketahui, Presiden Prabowo Subianto menelurkan kebijakan untuk menghapus utang macet para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di bidang pertanian, perkebunan, peternakan, perikanan dan kelautan, serta UMKM lainnya.

Kebijakan itu tertuang dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 47 Tahun 2024 yang diteken Prabowo pada Selasa (5/11/2024). Kebijakan itu diambil Prabowo usai mendengar saran dan aspirasi banyak pihak, khususnya dari kelompok tani dan nelayan seluruh Indonesia. Kepala negara berharap langkah tersebut dapat membantu para nelayan dan pelaku UMKM sehingga dapat meneruskan usahanya kembali.

“Pemerintah berharap dapat membantu saudara-saudara kita, para produsen yang bekerja di bidang pertanian, UMKM, dan sebagai nelayan yang merupakan produsen pangan yang sangat penting, mereka dapat meneruskan usaha-usaha mereka, dan mereka bisa lebih berdaya guna untuk bangsa dan negara,” kata Prabowo di Kompleks Istana Merdeka Jakarta, Selasa (5/11/2024).

Baca Juga:

Menteri UMKM Pastikan Ojek Online Terima Subsidi BBM

Menteri UMKM Tuding Judi Daring Jadi Biang Keladi Penurunan Daya Beli Masyarakat

Pramono-Rano Siapkan Porsi Besar Dana UMKM untuk Perempuan