Pengamat sepak bola Malaysia, Zakaria Rahim meminta Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM) tidak mengikuti jejak Indonesia yang banyak menurunkan pemain muda dalam ajang Kejuaraan Perbara atau Piala Mitsubishi Electric ASEAN (AFF) mendatang.
Hal itu sehubungan dengan langkah Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) yang sebagian besar hanya menurunkan pemain berusia di bawah 22 tahun (U-22) dalam laga tersebut. Zakaria Rahim meminta supaya Malaysia tidak mengambil langkah semisal dengan menganggap ajang AFF sebangai turnamen tingkat kedua. Dia mendorong FAM supaya menerjunkan pemain yang kuat dalam kompetisi yang akan dimulai awal bulan depan itu.
Kendati begitu, Zakaria Rahim memaklumi keputusan Indonesia yang banyak menerjunkan pemain muda, yang menurutnya minim pengalaman internasional. Sebab pemain senior Indonesia, menurut dia, tengah disiapkan untuk menghadapi laga di level yang lebih tinggi.
“Saya melihat daftar pemain skuad Indonesia, mereka hanya memasukkan satu pemain senior saja sementara yang lain mayoritas adalah pemain U-22. Jadi kita dapat menganggap mereka tidak memasukkan skuad terbaik mereka karena mereka banyak bertanding di level Asia,” ujar Zakaria Rahim, seperti dikutip melalui outlet media Malaysia, Berita Harian, pada Kamis (28/11/2024).
Ia menegaskan bahwa FAM harus berusaha sebaik mungkin untuk memastikan skuad Harimau Malaya dapat diisi pemain yang terbaik. Meskipun ia mengakui akan timbul kendala untuk merealisasikan keinginan tersebut karena Piala AFF berlangsung di luar kalender Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA).
Keputusan Indonesia itu, kata Zakaria Rahim, bakal mempengaruhi timnas lain. Sebab jika semua negara melakukan langkah serupa, maka pamor ajang AFF akan dipandang sebelah mata.
“Ini pasti akan berdampak pada tim lain yang menjadi pesaing seperti kita, Thailand, dan Vietnam. Jika semua tim membuat keputusan yang sama, Piala AFF akan kehilangan signifikansinya karena kita sudah memiliki SEA Games untuk pemain muda,” katanya.
Baca Juga:
KPK Ingatkan Raffi Ahmad Wajib Lapor LHKPN
Prabowo Lantik Kepala Badan-Utusan Khusus Presiden, Ada Raffi Ahmad hingga Luhut Binsar Pandjaitan
Datangi Rumah Prabowo, Raffi Ahmad Diminta Bantu Bidang Kepemudaan dan Seni