Survei SMRC: 10 Tahun Pemerintahan Jokowi, Masyarakat Dinilai Takut Berbicara Politik

Lembaga survei Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) merekam tren ketakutan masyarakat untuk berbicara politik selama 10 tahun masa Pemerintahan Presiden Joko Widodo atau Jokowi. Temuan survei SMRC mengungkap, sebanyak 51 persen responden mengaku merasa semakin takut bicara politik selama masa kepemimpinan mantan Wali Kota Surakarta itu.

Pendiri SMRC, Prof. Saiful Mujani menyebut tingkat ketakutan berbicara politik di tengah publik melonjak signifikan, dari 22 persen menjadi 51 persen hanya dalam satu dekade. Hal itu disampaikan Saiful Mujani dalam program ‘Bedah Politik’ di saluran YouTube SMRC TV, pada (Selasa (15/10/2024).

Dia menilai gejala itu sebagai wujud proses otokratisasi di Tanah Air, yakni proses menuju keadaan Indonesia yang otokratik atau otoritarian.

“Proses otokratisasi ini paling dirasakan oleh mereka yang berpendidikan lebih tinggi. Sebanyak 51 persen responden berpendidikan perguruan tinggi melaporkan ketakutan yang meningkat dalam berbicara politik, dibandingkan dengan 43 persen dari mereka yang hanya memiliki pendidikan SD,” kata Saiful Mujani.

Saiful juga membaca penurunan kualitas demokrasi yang signifikan dalam lima tahun terakhir Pemerintahan Jokowi. “Kinerja demokrasi yang sebelumnya hampir terkonsolidasi kini menurun drastis, menuju kondisi otokratik,” ujarnya.

Hal itu senafas dengan laporan V-Dem Institute, lembaga yang menelaah kualitas pemerintahan, yang mencatat penurunan indeks demokrasi elektoral Indonesia dari 0,67 pada 2014 menjadi 0,54 pada 2023.

Survei tersebut dilakukan selama kurun 4-11 Oktober 2024, menggunakan metode multistage random sampling dengan jumlah sampel valid 994.

SMRC mematok margin of error di angka kurang lebih 3,2 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. Survei dilakukan lewat wawancara tatap muka oleh pewawancara terlatih dengan responden.

Baca Juga:

Survei SMRC Tiga Bakal Capres: Elektabilitas Ganjar Teratas Ungguli Prabowo dan Anies

Survei SMRC: Ganjar Pranowo 35,9 Persen, Prabowo 32,8 Persen, dan Anies 20,1 Persen

Survei SMRC: Pasca Deklarasi, Elektabilitas Ganjar Unggul Jauh Dari Prabowo