Pemimpin Muslim AS Nyatakan Dukungan untuk Kamala Harris

Sekelompok pemimpin keagamaan bagi Muslim di Amerika Serikat (AS) menyatakan dukungan terhadap Wakil Presiden yang juga mencalonkan diri sebagai presiden AS, Kamala Harris pada Pilpres AS 2024. Pernyataan dukungan dari 25 imam itu disampaikan lewat surat terbuka pada Minggu (6/10/2024).

Lewat surat itu, para imam menganggap bahwa dukungan terhadap Harris sebagai bentuk menghindari bahaya ketimbang memilih calon lain, seperti Calon Presiden AS dari Partai Republik, Donald Trump.

“Dia (Harris) adalah kandidat berkomitmen terhadap gencatan senjata (di Gaza) dan merupakan pilihan terbaik untuk mengakhiri pertumpahan darah di Gaza dan sekarang Lebanon, ” demikian tulis surat terbuka itu, seperti dikutip melalui NBC News, Selasa (8/10/2024).

Para imam berpendapat bahwa mantan Presiden Donald Trump adalah ancaman bagi komunitas Muslim di AS. Mereka menganggap bahwa jika Muslim di AS memilih Trump maupun memberikan Trump peluang untuk menang, maka hal itu merupakan kegagalan moral dan strategis buat Muslim.

Mereka menyinggung rekam jejak Trump selama memimpin AS yang dinilai banyak merugikan komunitas Muslim di sana.

“Serta apa yang telah dia janjikan akan dia lakukan untuk Muslim dan Palestina jika dia kembali (menjadi presiden AS). Adalah kewajiban kita untuk tidak membiarkan emosi kita yang tinggi mendikte kita,” katanya.

Beberapa kelompok Muslim terkemuka telah mendukung kandidat pihak ketiga anti-perang seperti Jill Stein dan Cornel West. Sementara yang lain memulai gerakan yang disebut ‘Abandon Harris’ untuk menghukum Demokrat atas dukungan teguh Pemerintah Biden untuk Israel.

Banyak kelompok dan pemimpin Muslim lainnya yang telah mendukung Demokrat di masa lalu telah menahan dukungan mereka atau menolak untuk mendukung calon presiden.

Beberapa kritikus merasa Harris sebagian besar telah meninggalkan komunitas Muslim dan Arab Amerika. Sekitar 700 ribu orang memilih “tidak berkomitmen ” sebagai protes terhadap kebijakan Presiden Joe Biden selama pemilihan pendahuluan Demokrat tahun ini.

Seorang pemimpin komunitas Muslim yang membantu mengatur surat terbuka pro-Harris, Mohamed Elsanousi mencatat bahwa sebagian besar dari 25 penandatangan adalah imam permanen dengan jemaat yang cukup besar.

Dirinya berharap dukungan dari para pemimpin agama akan membuat pemilih Muslim yang berkonflik merasa lebih nyaman memilih Harris, meskipun beberapa suara Muslim terkemuka sangat menentang dia.

“Saya sangat berharap bahwa dengan surat ini banyak orang akan berubah pikiran, ” kata Elsanousi.

Baca Juga:

Billie Eilish dan Finneas Resmi Dukung Kamala Harris di Pilpres Amerika Serikat

Penggemar Taylor Swift Galang Dana untuk Kampanye Kamala Harris

Usai Debat Capres AS, Taylor Swift Nyatakan Dukung Kamala Harris